Cindelaras Hebat vs Miza Hebat
Kukuruyuk ... jagone cindelaras.. omahe tengah alas....
Lantunan itu terdengar sayup-sayup. "lho, kok berhenti", gumam sang ibu. "Miza...! panggil sang ibu. "Ya, Bu, dalem!" teriak Miza sambil lari menuju ruang tengah tempat ibu merajut. "Ada apa, Bu?" tanya Miza. "Ibu senang mendengarnya, itu lho tadi Miza dalam sayup-sayup melantunkan Cindelaras, benarkah yang ibu dengar?" tanya ibu balik. "Hmmm, iya Bu, tapi... " dengan malu-malu Miza menjawab, "Miza lupa, Bu lanjutannya" sambil mengernyitkan dahinya. "Ingin tahu lanjutannya? Miza masih ingat ceritanya, ayo jawab ibu dulu.. termasuk cerita apa cerita Cindelaras?" tanya ibu lagi. "Cerita rakyat, Bu..betulkan?..iya..iya ingat saya cerita ini dari Jawa Timur, bagaimana Bu lanjutannya?" dengan nada penasaran Miza bertanya lagi.
"Ibu ingin mengingat bersama dengan Miza, pada pembelajaran daring kemarin ibu sempat ikut baca lho tentang unsur intrinsik cerita. Ada tokoh, watak, latar, dan alur. Nah sambil belajar yuk mengingat cerita rakyat "Cindelaras"..mau kan? tawar ibu. "Iya... jempol untuk ibu... Miza kan bisa asah otak ya, Bu," jawab setuju Miza. "Ayo siapa tokohnya dan bagaimana wataknya?" tanya ibu mengawali aktingnya. "Ada Raja namanya Raden Putra, Permaisuri, Istri Selir, Cindelaras, dan ayam jagonya, Raden putra itu jahat ya, Bu...?" pendapat Miza. "Emangnya jahat pada siapa?" tanya ibu. "Iya Bu, kan saat itu Istri selir menaruh racun untuk sang raja. E... menghasut melalui tabib bahwa yang menaruh racun permaisuri.. nah, raja itu menyuruh patihnya membuang dan membunuh permaisurinya ke hutan. Ini jahatnya raja. Ternyata isteri selirnya juga jahat ya , Bu? Maka dibuanglah permaisuri yang saat itu kondisi hamil. Patih yang disuruh membunuh tidak membunuh karena tahu permaisuri itu sebenarnya orang baik dan sabar. Maka lahirlah anak raja itu dan diberi nama Cindelaras. Benar kan Bu ceritaku?" dengan sungguh Miza ingin ibunya menyetujui cerita yang ia sampaikan. "Hm.. anak ibu memang cerdas. secerdas Cindelaras, "lanjut ibu.
"Cindelaras anak yang cerdas dan pemberani. Konon Dia menemukan telur ayam yang dijatuhkan oleh burung elang. Jadilah telur itu menjadi ayam jago yang cerdik dan kuat. Ayam ini teman sekaligus sahabat Cindelaras. Dengan keberaniannya, Cindelaras sampai dipanggil oleh raja Putra dengan iming-iming, jika ayam Cindelaras yang menang maka seluruh kekayaannya raja akan jatuh ke tangan Cindelaras, namun jika ayam jago Cindelaras kalah maka dia harus siap dipenggal, " lanjut cerita ibu. Miza tertegun dan menggeleng-gelengkan kepalanya. "Hebat, ya Bu..," sahut Miza. "Belum hebat, Nak! nah bertarunglah kedua ayam jago. Kalahlah ayam jago raja, benyanyilah ayam jago cindelaras. "kukuruyuk.. jagone Cindelaras, omahe, tengah alas, omahe saka welit, putrane Raja jenggala.... " berhenti sejenak ibu. Miza langsung menyahut lagi, " Nah, ini Bu, yang hebat... jago Cindelaras menang, jagonya bisa bernyanyi...! Ibunya manggut-manggut.
"Saya lanjutkan ya, Bu. Akhirnya raja tahu kalau Cindelaras anaknya. Permaisuri yang sabar, tabah sudah sepatutnya dibahagiakan di istana dan isteri selirnya yang jahat dan pembohong bersama tabib diberi hukuman. Nah... Bu ... Miza bisa sudah melanjutkan lagu tadi..." dengan lantang Miza melanjutkan cerita.
"E... tadi ada tokoh.. sudah... ada watak sudah... lalu latar dan alurnya bagaimana?' tanya ibu mengingatkan asah otak Miza. "Hmm.. ibu ini nggak lupa dengan kontrak awal... iya Bu.. latarnya di hutan dan istana, alurnya maju," moga benar batin Miza. "Anak ibu memang hebat juga seperti Cindelaras cerdas.. !" sanjung ibu.
Memori Cerita Anak, 22 September 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Waah... bagus Bu. Semoga menjadi penulis yang kreatif dan produktif.
Waah... bagus Bu. Semoga menjadi penulis yang kreatif dan produktif.
Aamiin...
Sip, sepertinya perlu juga di coba nulis cerita anak nih. Kalo saya punya putri masih kelas 2 SD sukanya buat komik ceritanya tentang belalang. Mulai dari belalang biasa sampai yang superhero, perlu di coba ide cerita anakku yg baru kelas dua ini ya.
Insha Alloh...terima kasih inspirasinya, Pak...