'Sepenggal Kisah Pelayan Tamu Allah'
Belum lima menit aku sampai di rumah telephone selulerku berdering.Siapa ya sore - sore begini menelpon fikirku. Sambil memandang ketiga putriku yang asyik menonton tayangan TV (entah program apa yang sedang menarik perhatian mereka) , tanpa fikir panjang kuangkat ponselku, ternyata nomor tak dikenal. Sempat tergoda tuk tak menjawab panggilan, karena akhir-akhir ini aku sering mendapat panggilan tak dikenal yang ujung-ujungnya usaha penipuan atau salah sambung.Tapi...ah mana tau ini panggilan penting atau apa. Ku lihat putri sulungku beranjak ke dapur mengambilkan air putih hangat untuk ku. Hal sederhana yang Alhamdulillah sudah menjadi kebiasaan mereka putri-putriku menyambut kami papa mamanya ketika pulang dari bepergian.Akhirnya kuputuskan tuk mengangkat panggilan ponsel ku.Benar saja dari ponsel ,ku dengar sapaan salam seorang ibu "Assalamualaikum,buk endang ya...?""Waalaikumussalam ibu, benar saya endang bu ada yang bisa saya bantu?""Maaf ganggu ibuk sore-sore begini tapi saya tidak sabar menunggu besok mau nanya-nanya ke ibuk tentang haji.""Oh silahkan ibu ndak papa apa yang akan ibu tanyakan?""Saya punya tabungan 25 juta bu rencana buat daftar Haji tapi kata anak saya lebih baik buat Umrah karena kalo daftar haji brangkatnya masih lama masih nunggu 20- an tahun lagi, sementara umur saya udah lebih 50 tahun buk. apa saya masih ada umur ya buk saat tiba panggilan tuk berangkat nanti ?saya jadi bingung buk endang sementara kerinduan tuk berkunjung ke tanah suci terasa amat sangat, gimana baiknya buk endang???""Oh begitu ya bu. Insya Allah saya coba jawab ya bu dan Insya Allah jawaban saya bisa ibu terima.""Jadi begini bu .....Menunaikan ibadah haji itu adalah kewajiban bagi yang mampu dan itu salah satu Rukun Islam kita. Umrah ibadah yang disunnahkan. Kalau saat ini ibu memiliki tabungan yang cukup tuk daftar haji maka saya sarankan ibu daftar Haji dulu dibanding Umrah karena kita disyariatkan mendahulukan yang wajib, Insya Allah jika Allah izinkan ibu bisa berangkat Umrah di lain waktu dengan rezki yang lain. Ibadah Umrah itu belum menggugurkan kewajiban ibadah haji bu walaupun sama-sama berkunjung ke tanah suci. Persoalan umur kita serahkan kepada Allah yang jelas ibu sudah berikhtiar menyempurnakan Rukun Agama kita. Insya Allah ikhtiar ibu ini sudah di catat Allah sebagai amal sholeh dan jika saatnya nanti ibu lebih dulu dipanggil Allah sebelum menunaikan ibadah haji, yakinlah asal ibu Ikhlas Allah akan beri balasan yang setimpal bahkan mungkin pahala haji mabrur.""Jadi saran saya sebaiknya ibu daftar haji dulu ya dan terus berdoa agar ibu diizinkan Allah berangkat ke tanah suci, Insya Allah nanti ibu dikasih rezki oleh Allah tuk bisa juga berangkat Umrah. Kalau ibu masih belum yakin dengan penjelasan saya ibu bisa menanyakan kepada buya dan ustad lainnya tentang hukum haji ini bu. Mungkin ini dulu yang bisa saya sampaikan, ibu bincangkanlah lagi dengan anak ibu nanti ketika ibu dan anak sudah mempunyai keputusan, ibu silahkan datang ke kantor untuk kami layani pendaftaran hajinya.""oh begitu ya buk endang, terima kasih buk atas penjelasannya, sepertinya saya setuju dengan pendapat ibuk.Saya putuskan tuk daftar haji saja buk. Insya Allah besok saya ke kantor Ibuk""Alhamdulillah baik bu....Silahkan kami tunggu kedatangan ibu, nanti ibu bisa menemui buk Gangga, atau buk Cien yang biasa dipanggil uniang, pak Aji dan Pak kayo. Mereka lah orang-orang yang akan memandu dan melayani pendaftaran haji ibu""Baik, terima kasih bu endang""Sama-sama ibu....""Assalamualaikum""Wa'alaikumussalam Warohmatullohi wa barakaatuh"Alhamdulillah dengan rasa lega kututup ponsel ku.Senang rasanya bisa melayani para calon2 duyufurrahman yang sedang berikhtiar memenuhi panggilan Allah.Kulirik jam di ponselku sudah menunjukan pukul 5 sore....terdengar suara deru mobil memasuki garasi rumahku. Alhamdulillah suami terkasih sudah sampai di rumah setelah seharian bergelut dengan waktu demi menafkahi anak dan istri. Suara salam membuyarkan keasyikan puteri-puteriku menyambut kedatangan papa, dengan sumringah air putih hangat mereka hidangkan dan duduk menemani kami bersama-sama melerai rasa lelah sambil menceritakan pengalaman seharian tadi......💐
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
aamiiin....mksi ibu atas supportnya....
aamiiin....tks pak aji dasrial atas support dan dukungan tutorialnya.....
Alhamdulillah mksi buk yuliar
Bagus sekali sepenggal kisahnya bu, bs menjadi pengetahuan utk yang lain. Bravo bu,,,
Luar biasa buk endang.. pengalaman nyata.. dan telah mmberikan solusi yg menyejukkan..
Cerpen yang menggugah,....