Arofah Berbisik Bagian 36
Arofah Berbisik
Oleh
Enge Rika Lilyana, S.Pd
Mama merasa cintanya tergadaikan. Pada siapa dia akan minta bantuan? Sedangkan Haji Syamsuri tidak bisa dihubungi. Apakah akan berakhir semua cinta yang baru dibangunnya dengan banyak pengorbanan?
Pagi ini kebetulan ada Lasmi pedagang keliling yang suka bawa info paling aktual. Dari jauh sudah terdengar suara peluit si Lasmi. Mungkin alat ini yang mudah menyatukan orang-orang di daerah ini.
"Ibu-ibu dak dengar apa ya kalau ada berita tentang Romeo yang sedang patah hati?" Lasmi mulai oasang aksi. Siapa yang dimaksud Romeo? Akunyang sedang berada di dekat jendela berpikir itu semacam gosip untuk memanaskan bara di hati mama.
Salah satu cara mama untuk sedikit tidak peduli pada persoalan hidupnya adalah dengan tidak mengotori hati dan perasaannya dengan berbagai pembicaraan yang penuh kebencian. Atau gosip-gosip yang sigosok akan makin sip. Apalagi itu menyangkut orang lain yang kadang belum jelas kebenarannya.
Diantara rasa letih dan rindu..pasti.mama lakukan dengan bekerja keras. Tak ada sedkitpun keresahandl ditampakkan.pasti ini yang membuat papa tidak tahu bahwa mama sedang terluka. Aku ingin sekuat mama. Namun bijak sepwrti Inon.
" Mbak Ijon, sampean mau beli apa? Mana juragan sampean kok belum muncul. Apa kurang enak badan atau gimana? Lasmi sok care ke mama. Memangnya apa sih untungnya Lasmi hanya mampir sebentar tiidak akan punya banyak waktu untuk berha..ha...ha...karena dagangannya akan ngendon tanpa pembeli . Makanya cepat-cepat Lasmin pergi dan itu akan mengurangi gosip.
"Kalau aku yang belanja berarti nyonya gak mau ketemu kamu! Soalnya nyonya sudah kenyang dengar info dari kamu!"
"Mbak, memangnya nyonya tahu apa, gimana kabar Pak Haji Syamsuri?
"Lho, kok pertanyaannya sampean seperti investigasi.
Suasana jadi semakin menghangat. Mbak Lasmi yang sejak tadi diam dan mendengarkan apa saja yang dikatakan Ijon. Mendadak seperti terhipnotis, Ijon meminta mbak Lasmi menghitungkan dagangannya. Mbak Lasmi manut aja dengan acara menghitung dagangan.
Mama yang penasaran dengan dialog antara Ijon dan Mbak Lasmi segera mendekat. Dia antara kaca jendela san dunia luar mama berharap Haji Syamsuri akan datang mbawakan mimpi dan cinta. Sudah dua minggu dada mama kadang sakit dan Ijon diminta untuk mengerokinya. Dokter cinta memang luar biasa.
#Bersambung#
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Makin seru Bund. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Makasih bunda sayang..sehat selalu
Mengapa cinta kadang membuat seseorang jadi tak realistis? Kemana mama bisa menemukan jawaban atas hilangnya kekasih hati?
Sabar ma, semoga pak Haji Samsuri segera datang dengan membawa seikat kembang dan segenggam emas, mantul bunda, lsnjut
Ha..ha..bawaannya itu yang bikin gemes