Menghidang Ingin
#Menuju365
#HariKe362
Menghidang Ingin
Eni Meiniar
Pagi meremas ilusi sedingin ini menguak ingin
Basah beranda
Rinai semakin sering enggan beranjak
Tersekat
Lidah keluh menunggu seberkas gairah
Menunggu
Menghidang ingin menerawang riang
Seekor kupu-kupu kepak sayap membasah
Sembunyi di kerimbunan daun
Berayun-ayun
Kuncup gaungkan helai kelopak mekarlah
Sekelopak-sekelopak merekah
Menghidangkan ingin sepiring cerita
Aneka warna
Melalap lahap kolaborasi rasa
Suka-duka berbaur
Tersekat di beranda rinai masih setia
Tetesannya genangi kenang
Rembesannya menerobos jauh ke lubuk hati
Menghidang ingin yang gigil
Menunggu tanpa batas waktu
Rejang Lebong, 13 Januari 2021.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen puisinya, Bunda. Salam literasi
Makasih Pak.
Puisi nan menawan. Sehat dan sukses selau Bu cantik
Makasih say ...
Mantap puisinya, Bu Eni. Salam sukses selalu...
Makasih say ...
Puisi yang sangat menawan Bunda. Diksinya super keren.
Makasih say ...