Seulas Ingin Sebelum Temaram
#HariKe375
Seulas Ingin Sebelum Temaram
Eni Meiniar
Menatap senja di relung kalbu menyimpan kenang
Kanak-kanak berkejaran
Menyisir pantai jejak lekat butiran pasir membasah
Buih memutih di gelombang kecil ke tepian
Mengasin silam menjulur sejauh pandang
Hentakan menjalin tautan cemara di desau bayu
Camar riang melayang
Seulas ingin sebelum temaram
Himpun serumpun
Bersama tatap senja di tepian
Jemput kenang sepanjang pagi
Meramu debar di sini di denting ranting cemara, dikepak camar
Di kemilau menjingga sebelum temaram
Ada rona merona seikat makna terangkai
Genggam erat
Seulas ingin sebelum temaram
Menaut hati menyelam sedalam tatapan kasih
Bersama berirama getar doa mengalun jauh
Ujung penantian tapal batas sebelum temaram
Melunas rindu di sini
Bengkulu, 26 Januari 2021.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Bagus puisinya Bu.
Makash Bu. Salam literasi.
mantap bund puisinya bund... seperti berasa di tepian pantai diterpa angin
Makasih Bu Tri.
Rindu tersekat di sini, tinggal menyulam kenang. Hehe
Puisi yang damai dan mengobati hati...salam literasi
Salam literasi.
puisi yang sangat sejuk bunda, salam sukses terus
Makasih Bu.
puisi yang sangat keren bunda--salam sukses selalu
Puisi yang kereen bunda. Sehat dan sukses slalu
Makasih Bu.