Tinggallah Jejak
#HariKe392
Tinggallah Jejak
Eni Meiniar
Saat itu seluas pasir terhampar yang butirannya kita genggam
Meraup sepenuh tenaga berbaur dentuman menyerpih karang
Ada janji terikat di asin melekat, kemilau jingga di senja
Kita tertegun
Melepasmu sungguh seperti gemuruh menjilati pantai
Kikis lukis kembali basah pasang surut
Gentar menjalin rupa bayangmu terkenang
Tinggallah jejak
Melangkah nun seberangi samudera
Aku masih di sini menunggu
Senja yang sama memercik jingga
Gemuruh itu pertanda
Adakah kau rasa?
Tinggallah jejak melukis kisah
Bertautan di setiap buih memutih
Bengkulu, 12 Februari 2021.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Jejak siapa ya? Jejak kepeting atau tapak manusia yg berpijak?