GADIS KECILKU DAN BADUT KARAKTER
Badut karakter yang sering ditemui di lampu lampu merah jalan atau di GOR pada minggu pagi, membuat penasaran anak anak kecil termasuk Shahia dan Faira. Dua gadis kecil yang bicaranya masih belum jelas betul ini begitu senang sekali dengan badut ini.
Ketika kendaraan yang kami tumpangi melintas di lampu merah, ekspresi dengan senyum bahkan teriakan histeris memanggil nama badut tersebut sesuai dengan karakter yang digunakannya. Terlebih ketika badut itu mendekati mobil kami yang berhenti ketika lampu merah menyala sambil melambaikan tangan dan menggerak gerakkan badannya.
Tidak hanya ekspresi yang histeris yang muncul dari dua gadis kecilku, namun sedikit lembaran rupiahpun mereka masukan di wadah yang tergantung di leher badut karakter tersebut. Setelah mereka memberikan itu ada buncahan senang dan gembira bahwa mereka telah berbagi dengan badut karakter idola mereka. Meskipun hanya sebentar interaksi yang terjadi antara mereka, bahagia menyelimuti hati gadis kecilku.
Padang, 20 Januari 2022
Tagur #7 #
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Senangnya....Keren tulisannya..Salam sukses dan sehat selalu....
Terima kasih pak Pujarsono do'a yang sama buat bapak