LAMPU PETROMAK
#TAGUR H-3#
Sore itu Mira disuruh Bapak untuk membelikan spirtus di warung depan rumahnya, dan dengan sigap tanpa menunggu waktu lama Mira segera pergi ke warung Mang Tatang untuk membeli spirtus yang akan digunakan Bapak untuk menyalakan lampu petromak.
Setiap menjelang magrib Bapak harus segera menyalakan patromak karena ba'da magrib biasanya Bapak harus mengajar ngaji anak anak di sekitar tempat tinggalnya dan lampu petromaklah yang akan menerangi selama belajar mengaji.
Lampu petromak akan menyala sampai batas ketika mengaji saja, selesai mengaji anak anak pulang dan Bapakpun akan segera mematikan lampu itu dengan tujuan agar tidak boros minyak tanahnya. Jika sudah mati dan tidak menyala lagi lampu petromaknya Mira dan kakak juga adiknya segera ke peraduan merenda mimpi indahnya di kegelapan tanpa cahaya petromak yang bersinar.
Padang, 13 Januari 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar