Rapuh tanpa air mata
Sikap dewasa tidak harus datang dari orang yang sudah cukup umur. Denang yang balita, sanggup memikul beban yang begitu besar. Dia menderita retinoblastoma. Namun dengan senyum bahagia Denang selalu mengatakan akan sembuh.
"Mama enggak boleh nangis" begitu kata Denang setiap kali melihat mamanya tidak kuat menahan kepedihan. Denang yang menjadi energi bagi mamanya untuk tidak kehilangan harapan berbagai usaha terus dilakukan. Tak terbatas jarak harus ditempuh. Tak peduli waktu yang harus dilaluinya.
Bagaimana perjuangan Denang...bacalah kisah selengkapnya.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar