RINDU MEMBELENGGU
Apa yang hendakku katakan kepada raga
Ketika rona mengguratkan duka
Bukankah senyum telah menyapa
Ternyata hampa terlintas diredupnya mata
Apa yang harus kukatakan kepada waktu
Jika mengenangnya memukau tak pernah jemu
Membayang dalam setiap jejak dan do'aku
Mengusik harap adakah waktu bertemu
Oh rindu...
Begitu menggelora mengusik kalbu
Membelenggu gerak langkahku
Menghentikan rencana disiang hariku
Meresahkan tidur melalui mimpiku
Oh rindu...
Kan kukatakan kepada malam dingin membeku
Dekap aku, peluk aku dengan kesyahduanMu
Usah kau lenakan aku dalam impianku
Sementara suratan taqdirMu telah berlaku
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi indah Bund. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Trm ksh bu. Aamiinn