Genggamannya Menguatkan
Ikhtiar dan tawakal
Masih dalam bayang-bayang
Tertunda-tunda
Terlunta-lunta
//
Walaupun berbisik ke bumi
Berharap sampai ke langit
Masih mencari
Sandaran hati yang kuat
//
Langkanya terhenti
Menemukan apa yang dicari
Bertemu namun dalam duka
Tertahan segalanya
//
Namun sungguh hebat dirinya
Saat diapun rapuh
Bicaranya tak terbata-bata
Nafasnya tetap panjang
//
Dia tahu siapa yang datang
Dia tahu ada yang harus dilakukan
Tak banyak kata yang terucap darinya
Hanya menggenggam erat kedua tangan
//
Keduanya terhubung
Seolah saling menguatkan
Mentransformasi harapan dan keyakinan
Untuk tetap saling kuat dan bertahan
///
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen puisinya, Bunda. Salam literasi
Terimakasih Pak, belum sekerren karya Bapak