Ada seorang perempuan tua tinggal dirumah yang sangat sederhana ,dia menghidup kan anak2 nya dengan cucuran keringat setiap hari untuk menghidupkan anak nya dia selalu membating tulang mencari kayu bakar ke hutan ,juga mencari buah buahan yang ada di hutan supaya bisa menafkai anak nya, suaminya sudah lama meninggal dunia dan akhirnya dia memtuskan utuk tinggal dihutan agar mudah mencari kayu bakar tiap hari demi menyambung anak-anaknya.

Pada suatu ketika sang ibu hendak menjual kayu kepasar ,dan semua anak nya mau ikut karna tidak pernah di bawa kepasar oleh ibunya.akhirnya sang anak ikut melihat makanan yang enak-enak dipasar ,sang anak minta di belikan ketiga nya tapi hasil penjualan kayu tidak mencukupi sang ibu menangis dia ingin memenuhi permintaan ketiga anak nya namum sang ibu tidak sanggup membelinya dan sang ibu bilang ,kalau ibu dapat uang yang banyak lagi ibu akan belikan ya nak?

Sang anak merasa legah karna besok ibu nya berjanji akan membelikan lagi makanan kesukaan nya,dan ketiga anak nya pergi membantu ibunya mencari kayu bakar dan juga telah memperoleh kayu bakar yang lebih banyak dari kemaren.sang anak sangat bahagia karna telah berharap uang akan lebih banyakdapat dari kemaren .

Semetara itu karna kayu sudah banyak terkumpul ,keesokan harinya ibu mengajak anaknya lagi ke pasar dgn harapan untk bisa membahagiakan anaknya ,tapi Allah berkata lain ketika ibu membawa kayu yang hendak dijual nya kakinya tersandung ada tali yag membalut kakinya akhir nya sang Ibu terjatuh ,kayu yang dibawanya menusuk perutnya akhirnya sang ibu meninggal.

Sang anak-anak berteriak memanggil ibunya dengan isak tangis anak nya,kemudaian lewat seorang bapak tua yang hendak pergi kehutan mencari kayu juga, karna ter dengar isak tangis anak-anak itu bapak tua kaget lalu membawa ibu itu kerumah nya ,lalu di mandikan dan di kafani juga di kuburkan warga.

Anak-anak tersebut sementara tinggal bersama bapak tua itu,dan bapak tua membujuk anak tersebut supaya betah tinggal bersama nya,akhirnya anak itu menjadi betah bersama bapak tua itu.hari demi hari anak-anak selalu menolong bapak tua bekerja mencari kayu bakar untuk menyambung hidup mereka

Setelah dua tahun kemudian bapak tua itu memasukan anak yang no satu ke sekolah SD Yang ada ditempat itu.akhirnya anak tersebut merasa senang juga .maka terujudlah cita cita mereka.