Tangan Mungil Pipit
Tanganmu begitu mungil
Lembut, halus namun bertenaga
Anganmu begitu menjulang
Ingin kau gapai bintang dan rembulan yang di sana
Berbekal asa untuk menapak
Mencengkeram kuat jemari kakimu padanya
Tapi, aaah....
Bruak...
Kucing kecil hitam tak sengaja mengguncangmu
Seketika tapak itupun berguncang
Seketika itu pula tubuh mungilmu terhempas
Tumbang
Terkapar
Dan...asa menggapai yang menjulang disanapun hilang
Pipit kecil menangis
Tapi apalah arti tangisannya
Bahkan ratapanmu tak ada mendengarnya
Pipit kecil tersungkur dan begitu terpukul
Angan yang menjulang hanya tinggal angan
Kini hanya ada niatan untuk kembali bangkit
Kembali berdiri tegak
Kembali bersemangat untuk melanjutkan asa yang tertunda
Brangsong 14 September 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar