ERNAWATI NINGSIH,S.Pd.I

Ernawati ningsih lahir di pamekasan pada tanggal 26 januari 1989.pada tahun 2010 mendapat gelar S.Pd.I di STAIN Pamekasan. Jurusan tarbiyah prodi pe...

Selengkapnya
Navigasi Web
Penyesalan pendosa

Penyesalan pendosa

Keletihan menyelimuti kejenuhan hidup

terhadap lalu lalang yang teryakini fatamorgana bisik sang korin,

menerpa alam liar dengan kebencian.

terkotakkan atas pola kesamaan gender

acuan kemaksiatan

hingga tak ada sabda yg memecahkan kekerasan hati

terguling jasad sepi dengan kesunyian

tenggelam glamoria kehidupan,

sentuhan lirih kitabmu yg mengalun indah

disetiap pengeras suara

tak mengeruk keharmonisan jiwa terhalang godaan syetan,

kehilangan cinta yang sudah kau fitrahkan

tergerus zaman

hanyut dalam buaian nafsu

kegalauan hati

mencari dan terus mencari

tapi tak ubahnya ia semu berjarak waktu.

Sebuah keindahan tertata rapi

tapi mata terpejam dan tak sadar berjalan diantara denyut nadi

terpaku diantara kegetiran

yang tak selayaknya difikirkan

karna sifatnya hanya didunia.

menggelegar tawa merasakan kemerdekaan

bersama mereka yang terhakimi neraka.

seakan hamba telah mengalahkan firaun dan memenangkan ambisinya.

instrumental kehidupan

memuat gambar tak senonoh

kegelapan secara sadar

telah menyelubungi hidup

dalam kesia-siaan tanpa menimang arti dan tujuan.

disela penyesalan

adakah secercah terang menuntun

tuk berjalan kembali lahir

dalam ruang gema takbir

membesarkan namamu.

menggetarkan hati tuk selalu dan tak berhenti menyapamu

dengan doa dan pinta, memantapkan hati

agar slalu menempatkan engkau

diatas rasa dan perasaan mengislamkan mengqurankan

dan memuhammadkan diri

atas segala ridho

beri kekuatan diri

agar selalu menjalani ketetapanmu menjauhi laranganmu.

lindungi jiwa kami

dari makhluk pembangkang

Bala’ laknat serta murkamu.

golongkan hamba atas orang-orang

yang selalu kau cintai.

hamba hina dengan dosa

resah dengan pinta

karna segala penyesalan

terus menghantui kehidupan

tak ternilai segala nikmat karuniamu hingga tak sanggup kuminta

karna desah perasaan jiwa

selalu menunggu ampunanmu

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren puisinya, salam literasi

29 Jan
Balas

Alhmdulilah... trimksih bu guru. Salam literasi

29 Jan
Balas



search

New Post