Rindunya Sang Penulis
Rindunya Sang Penulis
Setiap orang pasti pernah merasakan rindu. Seseorang yang dikasihi, tempat istimewa, atau apa saja yang pernah singgah di hati. Mengungkapkan kerinduan kepada seseorang yang dicintai dan pergi untuk selamanya dapat dilakukan antara lain dengan mendoakan disetiap putaran waktu. Menyebut namanya dan doa terbaik, membayangkan wajah terkasih sebagai bentuk ekspresi kerinduan.
Akan lebih indah dan abadi manakala curahan rindu diungkapkan dalam sebuah karya. Luapan gelombang akan hadirnya seorang yang dirindu diungkapkan dalam goresan pena sehingga sampai menusuk kedalam samudra cinta, terasa dan membekas di hati. Hadirnya adalah keniscayaan yang tak akan pernah terwujud segera. Seperti apa yang penulis rasakan tentang sosok orang tua yang kini telah terbaring tenang kembali kepada sang Khalik. Kenangan indah akan sosoknya pastinya tak terlupakan dan dapat terus dikenang sepanjang masa dalam sebuah karya.
Dan tanggal 5 Mei 2020, awal bermula hadirnya sebuah antalogi rindu dari 84 gurusianer yang dimotori oleh emak kurator hebring di jagat Media Guru Indonesia, Ibu Edit Kadila. Beliau dibuat mati gaya dan diaduk-aduk gejolak kalbunta saat membaca seluruh naskah para gurusiener tentang rindunya yang membuncah di hati. Karya" Tasbih Senandung Rindu", sangat layak dibaca oleh pembaca yang beberapa diantaranya memiliki rasa rindu yang sama dengan para penulis.
Semoga karya ini sampai kepada tujuannya, dan bermanfaat. Teruslah berkarya. Sampai pada waktunya nanti, orang akan mengenangmu dengan karya terbaik yang kau tinggalkan. Gajah mati meninggalkan gading, penulis wafat meninggalkan karya.
Jakarta, 19 Mei 2020
#AntologiTasbihSenandungRindu
#Kartunamaterbaikadalahbuku
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Sebuah catatan yang tak pernah habis, karena menjadi karya
warisan untuk anak dan cucu, sehat selalu ibu Yessi, Baarakallah
Karya akan abadi, jika ditulis. Sukses selalu!
Aamiin .. terima kasih, doa yang sama untuk ibu semoga sehat selalu