Ernes

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Game online Vs ujian online

Tanpa terasa covid 19 sudah menghilang entah kemana,tapi dampaknya masih tersisa dan makin menjadi. Dampaknya menyebar kemana-mana meliputi seluruh lapisan bumi. Dampak yang masih tersisa dapat kita lihat dalam dunia pendidikan terutama sekolah.

Ketika covid 19 melanda,pelajaran tatap muka berubah menjadi online. Suatu ketika pelajaran online berubah menjadi tatap muka,kemdian online lagi dan sekarang tatap muka.

Masalahnya sekarang siswa sudah diberi wewenang penuh untuk menggunakan HP atau android. Tapi sebagian siswa belum mampu membedakan atau mengendalikan diri untuk melakukan hal-hal yang merugikan diri mereka sendiri.

Karena sudah dimodali dengan paket internet,mereka mulai merambah dunia maya yang tidak bertepi. Melihat apa saja konten yang menarik bagi mereka tanpa mereka mengetahui apakah itu baik atau tidak baik bagi meteka.

Hal ini berlaku bagi mereka yang kurang kontrol dari orang tua atau mungkin juga orang tua tidak paham dengan dunia maya yang semakin canggih.

Dari sinilah bermulanya kecanduan terhadap situs tertentu baik itu game atau konten lainnya. Bagi yang kecanduan game mereka sampai mengikuti turnamen game online yang ada hadiahnya. Bahkan ada yang terlibat prostitusi onliine

Sebagai seorang pelajar,hal ini seharusnya tidak terjadi, karena malamnya mereka kurang tidur,sehingga di sekolah mereka mengantuk. Akibatnya tugas tidak dikerjakan dan akhirnya menumpuk. Siswa bisa bermain game berjam-jam lamanya tanpa rasa bosan,tetapi jika ujian online mereka mengeluh. Mengapa?

Penyebabnya mungkin karena siswa lebih menyukai yang tidak memberatkan fikiran. Mereka suka tantangan tapi bukan yang menantang untuk berfikir. Hal inilah yang menjadi penyebab mereka tergesa-gesa dalam ujian tidak seperti bermain game yang bisa mereka lakukan berjam-jam

 

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mbak Erni, ini Rina teman kuliah dulu.

07 Nov
Balas



search

New Post