Oleh : Erni Setianingrum

Instansi : SMPN 198 Jakarta

Tidak terasa Januari 2023 sudah memasuki minggu ke-2. Tentunya ada yang ingin diraih pada pada tahun ini. Pencapaian yang berbeda dari tahun lalu. Bahasa kerennya adalah resolusi. Sesuatu yang menjadi target untuk motivasi dalam berkarya.

Begitu pula dengan diriku yang selalu ingin belajar. Bergerak, tergerak, dan menggerakkan. Bermanfaat dan berguna untuk lingkungan di sekitar. Melakukan kegiatan dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mencapai hasil yang terbaik.

Literasi sudah mendarah daging dalam setiap langkah yang kulakukan. Ada beberapa yang ingin dilaksanakan pada tahun 2023. Diantaranya adalah :

1. Target satu bulan satu buku solo.

Keinginan ini terinspirasi dari teman-teman di Media Guru Indonesia (MGI). Saat gelar Temu Nasional Guru Penulis (TNGP) tahun 2022 ada beberapa orang yang mendapat penghargaan. Mereka yang mendapatkan kehormatan antara lain Pak Irwanto dari Sumatera Barat dan Pak Sunindio dari Bangka Belitung. Rasanya malu bila mengingat diri ini yang baru punya 5 buku solo. Usia tidak menghalangi terus berkarya. Walau tidak muda lagi tetapi semangat Pak Irwanto dan Pak Sunindio menulis menjadi contoh bagi yang lainnya. Ibarat kelapa makin tua semakin berminyak. Artinya Semakin tua semakin mumpuni.

Dari TNGP itu terbersit ingin mengikuti jejak para penulis yang produktif menghasilkan buku. Tentunya dengan manajemen waktu yang baik, maka bisa mengikuti jejak para jawara. MGI melalui blog Gurusiana sudah memfasilitasi anggotanya untuk disiplin dalam menulis. Setiap hari tantangan untuk posting tulisan.

Semoga resolusi satu bulan satu buku bisa terlaksana. Bulan pertama tahun 2023 sedang membuat proyek buku mengenai budaya Betawi. Ide menulis didasari oleh sedikitnya buku-buku yang bercerita mengenai kebudayaan Betawi yang dikaitkan dengan brand SMPN 198 Jakarta yaitu Gambang Kromong. Berawal dari niat baik untuk menambah khazanah keilmuan pada generasi muda Indonesia tentang warisan budaya leluhur bangsa.

2. Budaya literasi di SMPN 198 Jakarta

Gerakan literasi sudah diterapkan dimana-mana termasuk pada satuan pendidikan. SMPN 198 Jakarta sebagai salah satu sekolah menengah pertama di kawasan Jakarta Timur juga ikut menggiatkan literasi. Alhamdulillah sudah ada 3 buku antologi siswa dan 1 antologi guru buah karya warga SMPN 198.

Pada 2023 tidak hanya buku antologi tetapi juga buku solo dari siswa dan guru. Resolusi tahun ini budaya membaca dan menulis menjadi kebutuhan. Di sudut-sudut sekolah ditempatkan rak buku dan meja baca selain pojok baca pada setiap kelas yang sudah lebih dulu ada. Perpustakaan sekolah juga lebih ditingkatkan pelayanannya. Tidak hanya secara manual tetapi juga digitalisasi. Mengikuti perkembangan jaman tersedia pula buku cetak dan buku digital.

Dalam menulis tentu ada ilmu yang harus dipelajari. Pelatihan bagaimana menulis dan kiat-kiatnya dengan memanggil narasumber yang ahli dibidangnya. Sehingga siswa lebih percaya diri mengeluarkan kreativitas tidak hanya secara lisan tetapi juga tertulis. Orang tua juga dilibatkan dalam proses ini. Tentunya kebanggaan bagi orang tua jika anaknya mempunyai karya. Diharapkan hasil dari pelatihan akan menelurkan penulis-penulis muda.

3. Menggerakkan literasi DKI Jakarta

Kesuksesan tidak hanya dilihat pencapaian yang diraih oleh seseorang tetapi seberapa bermanfaatnya untuk orang lain Salah satunya adalah dari banyaknya orang yang tergerak mengikuti ajakannya, contohnya dalam budaya literasi.

Resolusi tahun 2023 memperkenalkan Ikatan Pendidik Penulis (IPP) Jakarta sebagai salah satu komunitas literasi di Ibukota negara ini. Bersama dengan teman-teman IPP Jakarta bertekad menggerakkan literasi di tanah kelahiran si Pitung. Tentunya perjuangan tidak akan semulus jalan tol, namun semangat harus selalu ada. Rintangan dan hambatan adalah hal yang biasa dalam satu gerakan. Kekompakan dari pengurusnya menjadi penangkal untuk kesulitan yang terjadi. Selain itu saling sinergi dengan teman-teman IPP Indonesia dari berbagai daerah.

Pengurus IPP Jakarta sudah mempunyai beberapa program yang akan dilaksanakan selama satu tahun. Semoga program dapat berjalan dengan baik dan berjalan sebagaimana yang diharapkan.

Demikian 3 resolusi tahun 2023. Mudah-mudahan apa yang dicita-citakan bisa terwujud. Tentunya dengan tekad yang kuat dan kedisiplinan diri. Berkarya sebanyak-banyaknya untuk negeri tercinta selagi hayat masih dikandung badan.

Klender, 10 Januari 2023