Lelaki Pilihan Ayah (1)
Ucapan terima kasih saja tidak akan sepadan dengan perjuangan dan pengorbanan seorang ayah untuk anak-anaknya.
Begitu juga yang dirasakan Nayla, gadis berusia dua puluh empat tahun.
Lebih kurang dua bulan dari saat ini, Nayla akan menikah.
Gadis berkulit sawo matang dan berwajah manis itu sudah dilamar oleh lelaki pilihan ayahnya.
Lelaki pilihan ayah yang bernama Daud. Perlahan-lahan Nayla mulai menyukainya.
***
Semenjak Nayla terakhir kali bertemu dengan Adam, ia masih percaya akan bisa berjumpa dengan lelaki yang dicintainya. Setidaknya ia bisa bertemu dengan Adam sebelum perjodohan terjadi.
Masih kuat dalam ingatan Nayla kejadian beberapa tahun yang lalu. Pertemuan di kampus itu seharusnya terjadi. Tapi, kenyataannya tidak.
Sudah cukup lama Nayla berada dalam penyesalan yang mendalam. Mengapa ia tidak menjumpai Adam.
Bersambung
Siak, 25 Februari 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Eeeaaa... menunggu sambungannya. Salam literasi, Ibu.
Terima kasih ya Bu. Barakallah.
Kereeen cerpennya, Bunda. Salam literasi
Terima kasih ya Bapak. Barakallah.