Lelaki yang Kupanggil Ayah
Jika bagi anak perempuan ayah adalah cinta pertamanya, namun bagiku tidak. Cinta pertamaku adalah buku. Ayah seorang laki-laki pendiam dan cuek. Hampir tidak pernah mengajakku berbicara maupun mensehatiku. Satu-satunya orang yang menasehatiku adalah ibu.
Ayah seorang lelaki yang sangat pendiam. Tapi, beliau adalah laki-laki yang bertanggung jawab. Beliau telah bekerja untuk memenuhi kebutuhan kami.
Di balik sifat pendiamnya, beliau suka membaca buku.
Sewaktu kecil ada beberapa buku di rumah kami. Lebih banyak buku tentang agama. Kebiasaan beliau membaca menurun kepadaku.
Aku mulai menyukai buku dan gemar membaca semenjak kelas 2 SD.
Dengan membaca buku, aku ‘berkenalan’ dengan orang-orang hebat dan menginspirasi.
Aku juga pernah berjumpa secara langsung dengan penulis terkenal seperti Asma Nadia, Helvi Tiana Rosa, dan Gola Gong.
Satu lagi kebiasaan beliau adalah menonton acara di TVRI yaitu Dunia Dalam Berita. Meskipun saat itu aku hanya sekedar menyaksikan, namun ternyata hal itu membekas dalam diriku. Bahkan aku bertanya kepada Ayah apa kepanjangan PLO.
Sebagai perempuan, aku merindukan sosok lelaki yang bisa melindungiku. Wajar jika kemudian aku menyukai berteman dengan laki-laki. Bahkan aku merindukan sosok seorang kakak laki-laki.
Ayah, bagaimanapun keadaannya, ia adalah lelaki hebat yang pertama kukenal.
Dalam darahku, mengalir darahnya.
Separoh DNA dalam tubuhku berasal darinya.
Aku bersyukur, diberikan kemudahan mencari ilmu melalui buku. Banyak kebaikan yang kudapatkan ketika membaca buku.
Meskipun beliau sangat jarang berkata-kata, secara tidak langsung Ayah sudah mengajarkan kebiasaan yang baik kepadaku.
Melalui buku, aku mencintai Ayah.
Siak, 18 Januari 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Lelaki yang Kupanggil Ayah, keren ulasannya
Terima kasih Bu. Salam hormat.
Kereeen ulasannya, Bunda. Salam literasi
Terima kasih Pak Dede. Salam Literasi
Terima kasih Pak Dede. Salam Literasi
Mantap
Terima kasih Bu
Keren Bu... Jatuh cinta kepada buku karena gen dari ayah... Berarti jatuh cinta pada ayah. Salam sukses bu
Terima kasih Bu. Mencintai orangtua dengan segala kelebihan dan kekurangannya.
Keren
Terima kasih Bu.
Bersyukur memiliki ayah ya bunda, banyak yang tak memiliki ayah. Salam literasi.
Ya, betul sekali Bu. Terima kasih.