Kita adalah dengan siapa kita berteman
#Tantangan hari kedelapan
Berteman dengan siapa saja yang kita kehendaki adalah hak kita. Namun dalam memilih teman, kita memang perlu hati-hati. Dalam kehidupan ada teman sejati yang rela mendampingi dalam kondisi apapun, ada juga teman yang hanya mau bersama saat kita senang saja. Untuk menet apkan dengan siapa kita berteman dan siapa yang menjadi teman kita, baik dalam susah maupun senang kita harus selektif.
Sifat selektif tidak untuk membedakan teman-teman kita, tetapi lebih kearah melindungi diri. Perlindungan ini kita butuhkan agar kita tidak terjebak ke dalam pertemanan yang justru membawa lkita pada petaka.
Berteman dengan yang baik InshaAllah kita juga menjadi baik. Berteman dengan orang -orang yang hebat kita juga akan menjadi hebat. Berteman dengan orang berilmu InshaAllah ilmunya juga akan menular kepada kita. Setidaknya teman kita akan mempengaruhi pola berpikir dan tindakan kita. Demikian juga sebaliknya. Karena kita adalah dengan siapa kita berteman.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Setuju sekali ,salam kenal Bu
Salam kenal kembali.
Salam kenal, bun
Salam kenal juga. Teeima kasih Hj.Juliesti sudah komen.
Salam kenal buk.
Salam kenal juga mbak Wurti.