Bukan Setangkai Bunga Layu Biasa
#TulisanBunda
Pagi itu saya masih mencuci piring. Karena si kecil sudah bangun, jadi dimomong Mamak. Taqiyya tertawa girang ketika Mamak membawanya menghampiriku.
"Wah Adek petik bunga?", tanyaku.
Tangannya mengulur.
"Ini lho Bun, dikasi bunga sama Adek..", kata Mamak.
Aku mendongak.
"Ya Allah, terimakasih Adek", jawabku terharu.
Ini moment langka! Ini moment spesial. Buru-buru setelah selesai mencuci piring kuabadikan gambar setangkai bunga sepatu yang telah layu ini.
Ketika mengalami moment seperti ini, auto ingat iklan-iklan susu formula yang menampilkan kecerdasan dan kecerdikan anak. Saking banyaknya iklan seperti itu, bahkan sejak saya masih kecil, akhirnya membuat saya sempat berpikiran bahwa nutrisi terbaik untuk anak adalah susu formula, bukan ASI. Tapi alhamdulillah seiring bertambahnya ilmu, jadi paham bahwa ASI adalah nutrisi terbaik.
Meski demikian kadang saya belum mampu memanajemen emosi ketika ada yang berpendapat bahwa saya berjuang memberikan ASI karena alasan ekonomi. Hihi.. seakan-akan saya ingin teriak, memberi ASI untuk ibu yang beraktivitas di luar rumah seperti saya ini mengalami banyak tantangan. Tapi ya sudahlah, itu tidak perlu.
Kembali ke setangkai bunga layu ya, alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah. Cerdasnya Taqiyya bukan karena minum ASI, bukan karena didikan saya, bukan karena doa saya juga. Melainkan karena kebaikan dari Allah. Allah yang menjaga, Allah yang melindungi, Allah yang Memampukan
#Taqiyya14months.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar