Ety Herawana

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
JANJI DI PUCUK CEMARA

JANJI DI PUCUK CEMARA

#Tagur30

Mencintai mu dalam diam.ku

Bagai hembusan angin yang berlalu Di sela pucuk cemara,Sejuk melenakan jiwa

Hilang seketika saat hari berubah senja

Kini malam telah menjelma dalam hening gelap gulita

Janji yang kau ucapkan bagai menguap menjadi embun di pagi hari

Hinggap di sela pucuk cemara menyamar luka di kalbu merana

Seribu waktu telah berlalu

Bagai debu beterbangan hilang ditiup angin

Janjimu hanya tinggal janji ,bagai janji di pucuk cemara

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Kereeen puisinya, Bunda. Salam literasi!

12 Oct
Balas

Makasih salam.kembali

12 Oct

Maaf Bu, penulisan kata 'Mencintai mu dalam diam ku' seharusnya 'Mencintaimu dalam diamku'. Kata ganti '-mu, -ku, -nya' harus ditulis serangkai dg kata yg mendahului. Kemudian kata 'hembusan' seharusnya ditulis 'embusan'. Semoga Ibu berkenan.

12 Oct
Balas

Alhamdulillah makasih mas dapat ilmu

12 Oct

Keren buk.lanjut

12 Oct
Balas

Trimakasih

12 Oct

Cinta membuat orang bisa kehilangan arahMaka gantungkan cintamu kepada sang Khaliq

12 Oct
Balas

Insyaallah trimakasih

12 Oct
Balas



search

New Post