
Bilik Nostalgia yang Sepi
#tagar hari ke-11 (30 hari menulis)
Kala itu kau diam-diam menatapku
Kata temanku, kau bersembunyi dibalik pagar hijau
Katanya kau bahkan menantiku
Lambat laun aku makin menanya
Ada apa dengan semua yang menimpa
Dan jawabnya aku tahu, ternyata
Sejak kala itu kau mencinta dan berambisi membagi rasa
Namun kau sadar bukan
Luka dimasaluluku cukup menikam
Untuk itu aku terus saja terdiam
Dan memungkaskan rasamu yang telah lama kau pendam
Semiga hingga hari ini rasamu tidak mengukirkan dendam
Nostalgia di ruang sepi
Membuatku tersadar, rulu sekali aku begitu menyakiti
Hihihihi
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren bu puisinya
Alhamdulillah terima kasih bu
Alhamdulillah...Terima kasih banyak bu