Masa lalu
Menemuimu memang masih semanis yang dulu
Menyebutmu dalam buku harianku
Adalah aktivitas yang masih buatku menggebu
Tak mengapa takdir bisa kuterka
Tak mengapa kebanyakan mengata sia²
Toh, semua akan berakhir pada nantinya
Sedari dulu
Hatiku siyap kehilangamu
Sedari dulu meski cintaku begitu menggebu
Daku siyap di tinggal olehmu
Selapis masa lalu, yang masih berbekas
Kuharap hatiku benat-benar ikhlas
Untuk sesuatu yang harus berakhir sebelum semuanya tuntas
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar