Kerlip Kunang
Kunang-kunang menghias malam
Membawa lentera dalam gelap
Berteman semilir angin
Dalam dekap senyap
Menatap dingin
Pada cahya membawa harap
Di rimba malam kau terbang
Membawa berjuta terang
#Tantangan Gurusiana hari ke-44
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
singkat padat, puisi penuh makna, salam bu...
Terima kasih bu sudah berkunjung...
Mantap bu. Salam literasi bu.
Terima kasih sudah berkunjung...saya follow ibu yaaa
Sewaktu sy masih anak2 klo ada kunang2 terbang katanya itu kuku cina mati. Hahaha... ada2 sj ya Bu.