LONTHONG CAP GO MEH DARI TUBAN
#Tantangan Gurusiana Menulis Hari ke-2
Berburu kuliner memang sangat mengasyikkan, apalagi sekarang lewat media online, hampir semua makanan dapat dipesan, tinggal ketik pesanan, kemudian diantar sesuai permintaan. Apalagi bila harganya ramah di kantong dan enak di lidah. Tak terkecuali makanan kesukaan keluarga kami, Lonthong Cap Go Meh dari kota Tuban Jawa Timur. Masakan ini dibanderol dengan harga yang murah, mulai dari Rp.10.000 sampai dengan Rp.15.000.
Lonthong Cap Go Meh ini adalah makanan rakyat yang murah meriah. Terdiri dari lontong dengan sayur lodeh manisa ( labu siam ) dicampur opor ayam yang disuwir-suwir, sambal kelapa, kecambah mentah, irisan kacang panjang mentah dan bubuk koya (jagung dan kedelai). Apalagi jika dialasi daun jati yang membuat aroma bertambah sedap dan nikmatnya mak nyuss.
Menelisik dari bahasanya, nama lonthong Cap Go Meh terkesan bukan dari Indonesia kan. Nah ini ada ceritanya lho. Kota Tuban adalah sebuah kota di pantai Utara Pulau Jawa, dan terdapat Klenteng yang kabarnya terbesar se Asia Tenggara, Klenteng Kwan Sing Bio namanya. Banyaknya penduduk Tionghoa yang berdiam di kota Tuban, juga mengakibatkan terjadi akulturasi pada masakan Jawa dan Tionghoa. Seperti pada masakan lonthong Cap Go Meh ini.
Semula masakan lontong sayur adalah masakan yang lumrah bagi masyarakat kota Tuban, akhirnya dipakai oleh masyarakat Tionghoa untuk perayaan Cap Go Meh. Cap Go Meh adalah bahasa Hokkian, Cap Go artinya lima belas dan Meh artinya malam. Cap Go Meh artinya malam tanggal lima belas setelah Imlek. Menurut cerita, dahulu lonthong Cap Go Meh hanya disajikan saat malam tanggal lima belas penanggalan Cina setelah perayaan Imlek.
Sekarang lontong Cap Go Meh banyak ditemui di sepanjang jalan kota Tuban. Tidak usah menunggu perayaan Imlek. Bahkan lewat media online Kuliner Kota Tuban, sudah bisa ditemukan. Dan diantar sampai tempat tujuan. Jika datang ke kota Tuban, jangan lupa mencoba masakan yang satu ini ya, Lonthong Cap Go Meh. Salam. (eva.sr)
Tuban, 17 Mei 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Pingin mencicipi untuk berbuka.....
jadi kepengen makan juga, hehehe
Yang enak alamatnya dimana ya?