Kelinci dan gajah jadi sahabat
kelinci dan gajah jadi sahabat...
(Cerita anak tantangan menulis hari ke_73)
Didalam hutan hiduplah seekor kelinci seorang diri. Dia hidup di sebuah lubang di hutan. Setiap harinya kelinci itu hanya sendirian, tidak ada satupun temannya. Kelinci itu merasa sangat kesepian, tapi kelinci itu selalu merasa riang. Dia selalu berjalan-jalan dan mencari makanan sendirian.Disuatu sore kelinci itu berjalan-jalan mengelilingi hutan sambil bernyanyi dengan riangnya. “la…la…la..la..la…la…”, kelinci itu terus bernyanyi sambil melompat-lompat dengan riangnya. Ketika asyiknya bernyanyi, tiba-tiba kelinci itu bertemu dengan seekor anak gajah yang sedang menangis. Kelinci itu terkejut melihat seekor anak gajah di sana lalu kelinci itu menghampiri anak gajah, kenapa kamu menangis ? kenapa kamu ada di sini? Apakah aku bisa membantumu? “huh u huh u hu aku tersesat dari rombonganku”, aku terpisah dari ayah dan ibuku kata anak gajah sambil menangis tersedu-sedu. Kelinci pun sangat terkejut mendengar ucapan anak gajah itu si kelinci pun berkata,” Bagaimana kamu bisa terpisah dengan rombongan ayah dan ibumu?”, anak gajah itu pun menjawab ,”aku tidak tahu, ketika aku sedang berjalan- jalan di taman ini aku melihat seekor kupu-kupu yang sangat cantik, kemudian ia terbang kesana kemari dan aku terus mengejarnya sampai akhirnya aku tersesat seperti ini. Kelinci itu merasa sangat kasihan mendengar cerita anak gajah itu, namun si kelinci juga sangat senang karena ia mendapatkan teman baru.
Apa yang harus aku lakukan kelinci?tanya anak gajah itu, kelinci pun sangat kebingungan dengan situasi yang sedang dialami anak gajah itu. Kelinci ingin sekali membantu anak gajah untuk bertemu dengan rombongan ayah dan ibunya kembali, namun ia juga tidak ingin berpisah dengan anak gajah karena ia sudah lama tidak bertemu dengan binatang lainnya. Kalau kelinci membantu anak gajah, maka ia akan merasa kesepian lagi jika ia ditinggalkan anak gajah. Pada saat itu kelinci merasa sangat bingung sekali tapi kelinci akan tetap membantu anak gajah karena ia sangat sedih melihat anak gajah yang masih saja menangis karena ia terpisah dari ayah dan ibunya. Akhirnya demi menghibur anak gajah, kelinci mengajaknya untuk sementara tinggal bersama kelinci.“hmmm, baiklah anak gajah aku akan membantumu mencari rombongan ayah dan ibumu, tapi untuk sementara bagaimana kalau kamu tinggal bersamaku dulu, nanti kita akan bersama-sama mencari rombongan ayah dan ibumu, “ ucap si kelinci. “Benarkah ucapanmu kelinci, apakah kamu akan membantuku untuk bertemu dengan rombongan ayah dan ibuku ? terima kasih, terima kasih kelinci, kamu memang teman yang sangat baik “, jawab anak gajah itu.“ Apa kamu bilang aku teman ? apakah kamu mau menjadi temanku ? “ucap si kelinci , “ tentu saja kelinci kamu adalah temanku karena kamu sangat baik dan akan membantuku untuk mencari rombongan ayah dan ibuku “, jawab anak gajah. “hore,hore,hore,hore aku sangat senang sekali karena aku sekarang punya teman “, jawab kelinci dengan riangnya. “Kenapa kamu sangat riang sekali kelinci ?” , tanya si anak gajah dengan heran. “ Iya karena selama ini aku hanya hidup sendirian di sini tidak ada satupun binatang yang aku jumpai di sini, karena itu aku sangat senang sekali saat ini aku punya teman “ , jawab si kelinci.“ooohhh jadi begitu ya kelinci “, kalau begitu mulai sekarang kita adalah sahabat ucap anak gajah.“ terima kasih karena kamu mau jadi sahabatku “, bagaimana kalau sekarang kita pulang ke rumahku ajak si kelinci. “ baiklah kelinci ayo sekarang kita pulang ke rumahmu “ ucap si anak gajah Akhirnya mereka pun pulang ke rumah kelinci bersama – sama.
Malam itu anak gajah tidur di rumah kelinci hari demi hari mereka lalui bersama-sama mereka bermain, berjalan-jalan dan mencari makanan bersama-sama. Kemanapun mereka pergi selalu berdua mereka sangat senang sekali.Suatu sore mereka berjalan mengelilingi hutan sambil tertawa riang. Pada saat mereka sedang asik bermain, mereka bertemu dengan seekor anjing.“ hai mau kemana kalian ? “ Tanya si anjing dengan wajah yang sangat garang “ kami ingin berjalan-jalan keliling taman ini sambil bermain “ jawab kelinci.Tapi si anak gajah tampak ketakutan melihat wajah si anjing yang terlihat galak “ kenapa kamu kelihatan sangat ketakutan “ Tanya si anjing pada anak gajah “ a-a-a-ku tidak apa-apa “jawab anak gajah “ lihatlah teman mu itu kelinci dia ketakutan melihatku, badannya sangat besar tapi ia takut kepadaku yang badanku kecil seperti ini hahahahahahahaha “ ejek si anjing ,“ tenang saja kamu tidak usah takut pada anjing itu, biar aku yang menghadapinya “ bisik sikelinci di telinga anak gajah.“Hei kelinci apa yang sedang kamu katakan pada temanmu?, kenapa kamu berbisik-bisik? “ tanya si anjing. “Tidak ada, aku hanya mengatakan padanya kalau kamu itu tidak jahat, Cuma wajah kamu saja yang kelihatan garang tapi hati kamu baik ucap si kelinci. “Ha ha ha ha kamu bisa saja kelincil, tenanglah anak gajah kamu tidak usah takut padaku karena aku tidak akan menggigitmu “ kata si anjing. “Apakah itu benar ?” tanya anak gajah. “Benar , mana mungkin aku menggigit temanku “ jawab anjing. “Benarkan apa yang aku katakan padamu tadi”, kata kancil pada anak gajah.“Baiklah kalau begitu aku pergi dulu, daaaa” ucap si anjing berlalu pergi.
Bersambung…
#cerita ini untukmu malaikat kecilku, selamat datang diPAUD KB GEMBIRA, sebagai video pembelajaran BDR
#Tebing Tinggi, 14 Juli 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Ceritanya bagus bun,,izin share dan siap menanti lanjutanny
Iya Bun mksh ,siap bunda