Empu dan Pandai Besi
Konon Seorang empu nan sakti tak butuh palu dan bara api untuk membuat keris pusaka nan sakti.
Seorang empu hanya butuh bertapa bersmedi untuk menambah kesaktian dalam diri, kemudian dengan sentuhan tangan kosong besi diurut membentuk keris pusaka nan sakti.
Saat keris telah jadi diberi slongsong dan ditempatkan pada tempat yang tinggi, konon katanya khawatir ada orang yang melangkahi, karena ketika seorang melangkahi keris mandraguna tadi bisa bisa muntah darah dan tak jarang kebawa mati.
Keris Karya Seorang empu tak sembarangan digunakan, namun sekali digunakan dalam pertempuran maka musuh akan lari berhamburan.
Keris karya seorang empu sangat dihormati, beberapa waktu sekali dibasuh dengan air rendaman bunga melati.
Namun tidak demikian dengan Pandai Besi.
Bermodal tenaga, besi dibakar dan ditempa untuk dibuat pisau dapur.
Begitu pisau sudah jadi, ditaruh didapur untuk memotong ikan, sayur dan terasi.
Selesai dipakai tak perlu dibasuh dengan rendaman melati, cukup dicuci dengan deterjen saja.
Jangan coba coba bawa pisau dapur ke medan tempur, Karena sudah pasti musuh akan tertawa dikira ngibul.
Begitulah perumpamaan dalam mendidik, ada cara mendidik bak seorang empu, ada pula mendidik bak pandai besi.
Empu menghasilkan keris mandraguna yang disegani, sementara pandai besi menghasilkan pisau dapur yang tak disegani dan tak sakti mandraguna pula….
Maka Pilihan ada pada diri kita, mau jadi empu atau pandai besi…
Salam… Merdeka Belajar…
Wassalamu 'Alaikum Warohmatullohi Wa Barokatuh…
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar