MUTIARAKU (1)
Fairuzah Dahiyyah
Netra memandang jauh ke depan
Membentang sebuah harapan
Tentang masa tiada kebersamaan
Saat semua harus direlakan
Kubekali ilmu bukan harta
Kusematkan segala doa
Ada masa kutatap mutiara
Harta yang sangat berharga
Mereka bagian dari diri
Kusebut nama di hadapan Ilahi
Lembutkan nurani
Mutiara itu kedua belahan hati
Ungaran, 1 Oktober 2023
Mencoba meluaskan sempat dalam sempit
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi yang indah, sukses selalu nggih.
Terima kasih bunda
Wow..cantik diksi puisinya. Salut
Keren. Luar biasa. Sukses selalu