BIAR KLASIK ASAL MENARIK (Tantangan Menulis Hari ke-7)
Memberi adalah salah satu cara terbaik bagi seseorang untuk mendapatkan kebahagiaan yang sederhana. Terlebih ketika pemberian tersebut dilangsungkan dalam momen-momen penting seperti hari pernikahan, kelulusan, kesuksesan, dan hari penting lainnya. Karangan bunga atau buket dapat dijadikan solusi terbaik bagi Anda dalam menyempurnakan momen-momen penting tersebut. Tidak perlu ragu atau khawatir, karena Agustina Florist Surabaya secara konsisten memberi pelayanan terbaik bagi Anda.
Berbicara bunga penting untuk mengenal kembali bagaimana bunga pada awalnya digunakan. Selain itu pembahasan mengenai makna yang terdapat dalam setiap bunga perlu untuk diketahui agar menghindari kesalahan pemilihan bunga. Hal penting lainnya adalah
Sejarah Karangan Bunga
Bunga menurut sejarah Romawi digunakan oleh banyak kalangan untuk berkomunikasi. Mereka satu sama lain mengungkapkan perasaanya melalui bunga yang dirangkai dengan indah. Karangan bunga secara sederhana juga dikenakan oleh para permaisuri pada bagian kepala menyerupai bando atau bandana. Pada zamannya, variasi bunga yang begitu beragam juga dianggap membawa simbol-simbol tertentu. Bunga pun bermetamorfosis dalam sebuah pemaknaan yang dalam. Pemaknaan ini secara tidak langsung dijadikan tradisi hingga ke prosesi pemakaman.
Makna Bunga
Bunga yang biasa Anda temui pada umumnya berwujud bunga mawar, melati, ataupun anggrek. Mawar merah identik dengan perlambangan simbol cinta muda-mudi. Bunga jenis ini selalu laris dipilih oleh pembeli yang tengah dimabuk asmara. Warna lain yang menjadi favorit masyarakat adalah mawar putih. Dilansir dari situs kumparan.com warna putih yang lebih kalem dan natural membawa pemaknaan yang berbeda yaitu penghormatan dan simpati.
Beralih pada bunga melati yang selalu diidentikkan pada perlambangan suci. Bunga ini tidak pernah absen dalam perayaan prosesi pernikahan. Lebih jauh, bunga ini melambangkan makna cinta suci di antara dua sejoli manusia. Tidak heran bila bunga ini dipakai dalam tradisi-tradisi di beberapa daerah Indonesia.
Bunga lainnya yang menjadi primadona flora Indonesia adalah bunga anggrek. Menurut Ayub S Permata dalam buku “Panduan Budi Daya dan Perawatan Anggrek” yang diungkapkan pada situs Indonesia.go.id, bunga anggrek pernah dikaitkan dengan eksistensi kaum pria di zaman Yunani. Pada zaman itu, anggrek memiliki nilai yang berhubungan erat dengan kesuburan dan kejantanan.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Terima kasih Ibu Laily. Mohon kritik dan sarannya bu. Salam literasi
Mantap bunda ceritanya salam literasi