Sulung
Pagi buta mata telah lelah
Berjibaku melawan rasa kantuk tak karuan
Seluruh raga masih kaku
Sebab kemarin di rumah
Sulung..oh sulung
Benteng pertahanan terakhir
Tak jarang menjadi tulang punggung
Sering orang tua menumpahkan
Air mata juga keluh kesah
yang begitu rapat disimpan pada si bungsu
Sulung...
Semoga bahumu tetap tegar
Senyummu juga tetap bertahan lama
Meski batin teriris rasa sakit
Juga terombang-ambing karena rasa jemu
Semoga
Jakarta, 23 Agustus 2021
Teluk Senja
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar