Hati - hati dengan Hati
" Jagalah hati jangan kau nodai. Jagalah hati lentera hidup ini. Jagalah hati jangan kau nodai. Jagalah hati cahaya Illahi "
Hati merupakan segumpal daging yang sangat inti dalam diri manusia. Ingatlah bahwa di dalam jasad itu ada segumpal daging. Jika ia baik, maka baik pula seluruh jasad.. Jika ia rusak, maka rusak pula seluruh jasad. Terus terang kita tidak tahu bagaimana isi hati orang lain. Terkadang mulutnya mengatakan " iya" tapi hati mengatakan " tidak". Hati menuntut untuk berkata jujur, mulut melontarkan kebohongan.
Polemik ini sudah sering terjadi dalam kehidupan. Seperti kejadian, jumat sore puasa hari ke-8, datang bertamu seseorang yang memang dikenal walau tidak terlalu mengenalnya. Seseorang itu pengemudi becak yang selalu mangkal di depan sekolah. Beliau datang untuk meminjam uang, dengan alasan ingin menjenguk keluarga sakit, dan berjanji akan dikembalikan hari Senin. Tanpa pikir panjang saya berikanlah uang sebesar yang dibutuhkan.
Sampai hari yang dijanjikan, beliau tidak datang. Yaa..mungkin beliau belum sempat. Cuma naluri saya mengatakan, pengemudi becak itu berbohong. Sebenarnya beliau pinjam uang bukan untuk melihat keluarga yang sakit, tapi untuk kebutuhan yang lain. Dugaan hati nurani saya tidak meleset, ternyata bukan saya saja yang menjadi korban, teman - teman yang lain pun didatangi dengan alasan yang sama. Mengapalah harus berbohong.
Alasan yang diucapkan bapak pengemudi becak yang spontan keluar dari lisannya, merupakan gambaran dari hati. Tidak dapat dipungkiri, kebohongan dilakukan dengan ucapan yang keluar dari mulut, memang sudah direncanakan dalam hati. Hati memang tidak bisa dibohongi. Hati - hati dengan hati, karena hati kita bisa menjerumuskan ke dalam hal ketidak baikan, dan bisa pula membawa kita dalam kebaikan.
Kalau seseorang melanggar kata hati dan melakukan hal yang tidak baik, sebenarnya sudah tampak cahaya kebohongan di wajah. Hatinya berbisik mengenai kebenaran namun selalu menolak kebenaran itu. Kita yang membuat hati kita tumpul karena nafsu, egois dan serakah. Itu karena kita tidak bisa menjaga hati dari perbuatan yang tidak baik.
Hati - hatilah dengan hati. Kalau kita sering melanggar suara hati akan muncul perasaan bersalah, gelisah, takut dan perasaan berdosa. Saya yakin perasaan inilah yang sedang dialami bapak pengemudi becak itu. Oleh karena itu suara hati perlu dibina agar tidak menjadi tumpul.
Lantas apa yang harus kita lakukan agar hati kita tetap terjaga dengan baik ? Salah satu rahasia agar hati tetap terjaga dengan baik, perbanyak dzikir. Dengan berdzikir kita akan senantiasa menjaga hati, lisan dan perilaku. Dengan bayak mengingat Tuhan kita akan merasa selalu diawasi oleh Tuhan. Bayangkan saja...bila setiap kali kita akan melakukan ketidak baikkan, cctv Tuhan yang mengintai. Maka secara spontan pasti kita akan mengurungkan niat untuk berbuat yang tidak baik.
Suara hati selalu menyerukan kebaikan untuk dilakukan dan kejahatan untuk dihindari. Hati nurani merupakan tempat paling suci dalam diri manusia. Hal ini dikarenakan suara hati menuntun untuk melakukan tindakan yang lurus dan benar.
TTinggi, 08 Mei 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Benar bunda, krn hati bs menjd perselisihan. Good mom.
Tksh ibuu..sdh mmpir
Sepakat apa yg nampak d luar adalah cerminan hati, jika nampak indah hatinya pasti baik, sukses selalu bu
Tksh bunda...
Menjaga dan menata hati kuncinya. Sukses selalu dan barakallahu fiik
Tksh bunda...
Hatiku berkata yang sedungguhnya
Hahaha...verkata yg jujur ya bunsay..
Masalah pinjam uang ini sangat riskan, saudara jadi jauh gara2 malu gak mau bayar hutang padahal mampu
Begitulh buu...Wktu minjem, wah manis banget, eh tiba mau byr, kayak ngajak berantem. Kayak kt pula yg py utang. Dah pengalaman banget bunnn...
Setuju banget ini Bu, semoga kita selalu bisa menjaga hati kita
Tksh ibuu
Setuju bu...hati adalah cermin..jika hati kita bersih makan lurus dan baguslah akhlak pemiliknya...tulisan yang menginspirasi..salam hangat dan sukses selalu bun..
Tksh atas apresiasinya bunsay..Slm hangat kmbali semoga sujses sellu.
Bener banget bund dan saya dulu sering tertipu krn saya manisnya wajahnya mencerminkan hatinya. Ternyata....wow.....semua pngalaman itu mmbuat saya extra hati2 skrg ini. Sehat dan sukses selalu ya untuk bundaku yang baik.
Tksh bunsay...Ya...apalagi posisi bunda saat ini singel parent yg cntik, hrsss ekstra hati2. Semoga bunda dn anak2 sellu dlm lindunganNya dn sellu sehat.
Alhamdulillah, bu terimakasih pencerahannya
Sami2 bunda..
Saya sudah sering tettipu dgn manisnya kata bu..karena kata dan hati tidak sesuai. Akhirnya saya relakan saja..Semogalah kita selalu menjaga hati..agar perbuatan kita tidak menodai hati. Salam ibu.
Tksh bunda .
yaah...dia kepepet bu...terus rasa malunya jg suda hilang..mau gimana lagi..kita yg harus sabar dgn orang seperti itu..nanti jg lupa trs datang utk minjam lagi..he.he. salam
Yudhlh...mngkin beliau lg smpit. Tp caranya yg gk pas.
Yudhlh...mngkin beliau lg smpit. Tp caranya yg gk pas.
Sepakat bu, hati-hatilah dengan hati.
Tksh bunda..
Mantap betul Bu. Hati yang diisi iman akan memandu setiap perbuatan manusia ke jalan yang benar.
Tksh bunda atas apresiasinya.Salam sehat dan sukses, semoga senantiasa dlm lindunganNya.
Biarkan hati tetap merahSemua akan cerah
Hahaha..semerah hati kita ya bund..Tksh ..
Iya, saya setuju, Walau kita buss menipu org lain, tak tak kan mampu menipu diri sendiri
Ya...bunda Sriut, hati itu letaknya di qalbu. Sentral plg utama dlm hdp. Hatilh plg jujur.
Setuju ibu, dengarkan kata hati.
Tkah ibuu...Sdh menyempatkan diri berkunjung.
Jagalah hati, jangan kau nodai...
Jagalah hati cahaya ilahi...Tksh bunsay..
Setuju buk
Tkash ibuuu..Sdh mampir
Betul sekali
Tksh ibu...Slm sehat.