Faridawaty Dmk

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Pesan dari Hati

Pesan dari Hati

Dia bukanlah anak yang tidak cukup secara materi, orang tuanya mapan. Kasih sayang dan perhatian orang tua terpenuhi. Heran..., anaknya sangat - sangat ramah, sopan, dan mudah bergaul. Jika dilihat dari sosoknya tak mungkin dia melakukan hal yang negatif di sekolah. Betul - betul bertolak belakang wajah dan kelakuan. Saya sendiri terkecoh dengan penampilan dan tutur katanya, apalagi guru dan wali kelas. Selalu jadi pahlawan setiap ada kejadian di sekolah, rupanya dia dalangnya.

Semua kelakuan negatif yang diperbuat, tujuannya agar adik kelas takut padanya, harus hormat dan setiap hari harus memberi upeti dengan nominal paling rendah rp 2000,-. Ancaman dan pukulan akan dilakukan apabila si korban memberitahukankan kepada guru.

Sepandai - pandai tupai melompat sesekali pasti jatuh juga. Nahhh...pepatah inilah yang menimpa. Kecurigaanku bermula dari cara dia setiap kali membawa adik kelas ke ruang BK, tangannya tetap menggapit korban. Setiap ada pertanyaan untuk si korban, dia yang menjawab dan sorot matanya tajam nenatap, apabila korban coba bercerita.

Pagi itu, anggota osis ku manfaatkan untuk mengawasi gerak geriknya dari sebelum apel pagi . Dan tetap berkoordinasi via WA denganku. Disaat dia akan melakukan pengompasan dan pemukulan, korban selalu ditunggu di depan kamar mandi dan yang menjadi korban siswa yang banyak uang berwajah lugu. Dia tidak menyadari kalau seseorang telah menguntit gerak geriknya pagi itu.

Happ...,ku sergap tangannya dari belakang yang hendak melayangkan tinju kepada korban. Dia tidak menyadari kalau korban perangkap yang menjadi umpan. Dia terperangah tak menduga jika kelakuannya akan terungkap hari itu.

Ku bawa dia ke ruang BK dengan iringan pandangan adik kelas yang telah jadi korban. Wajah - wajah penuh kegembiraan. Dua solusi yang ku tawarkan, panggil orang tua atau mengganti semua uang yang dikompas. Tiada jawaban....karena apapun yang dipilih, endingnya orang tua tetap hadir. Lalu dia berlutut dan berjanji tidak akan melakukan perbuatan yang tercela itu sampai kapanpun.

Pengakuan jujur di depan orang tua dan wali kelas. Dia melakukan semua itu karena dulu pun dia punya pengalaman jadi korban wajib setor upeti kepada kakak kelas, di bully baik secara fisik maupun psikis. Dia terobsesi dengan pengalamannya sendiri harus ditakuti dan disegani. Betapa kecewa dan malu orang tua atas kelakuan anak yang selalu dibanggakan. Sholat tak pernah tinggal, ramah dan sopan, dari ujung ke ujung kompleks selalu dipuji, anak baik. Shock orang tua dengan fakta yang dihadapi.

Secara pribadi face to face, kuajak dia ngobrol. Dia niat mau berubah, tapi takut jika teman dan adik kelas terlanjur sudah tidak percaya lagi. Saat itu yang dibutukan bukan besar uang yang dikompas, dia hanya butuh pengakuan. Hasil uang kompasan selalu buat traktir teman - teman, bukan untuk pribadi. Cuma kepuasaan bathin yang dicari, karena dendam atas perlakuan kakak kelas. Penyesalan selalu datang di akhir kesadaran. Perbuatan yang diakui sangat tidak bermanfaat. Saat ini dia betul - betul terpuruk dan malu.

Dari hasil pembicaraan kami, yang sangat dibutuhkan hanya pengakuan dan kepercayaan teman dan adik kelas, jika dia ingin berubah dengan niat yang tulus.

Pesan dari hati yang paling tulus ku berikan padanya." Tidak semua orang suka, tidak semua orang sepemikiran dengan kita. Dan tidak semua orang ikhlas dan jujur pada kita. Namun jangan mudah berburuk sangka, jangan sampai dirimu jadi pribadi yang tercela dan hina. Apabila ada orang yang menyakitimu, perbanyaklah sabar untuk melapangkan keikhlasanmu. Tidak perlu dendam, karena itu hanya akan membebani jalan hidupmu. Jangan khawatir dengan masa lalumu".

Kini ini siswaku yang nakal itu telah duduk di kelas X SMA pavorit di kotaku. Komunikasiku dengan guru BK SMA, sampai saat ini dia masih termasuk siswa yang baik.

Alhamdulillah...

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Alhamdulillah, bertemu dgn guru BK, yg baik dan pintar 'ngobati' pasien nya, hehe..Keren bu

25 Apr
Balas

Hehe...Bisa aja ni bu Yurlina..Salam Ramadhan.

25 Apr

Terkadang memang ada siswa kita yang seperti itu, masa masa mencaci jati diri... seiring perkembangan tumbuh dewasa ia akan berubah..dan pasti sangat terkesan pada peristiwa yg lalu itu..sip Bu

25 Apr
Balas

Ya buu...susah2 gampang menghadapi anak2 ini. Di depan kita selalu jd anak yg smpurna. Tksh buu..sdh berkunjung.Selamat berpuasa, semoga sellu sht.

25 Apr

Tulisan yang mantap dan menginspirasi

27 Apr
Balas

Kebanggaan seorang guru kalau muridnya baik dan sukses. Guru BK berhasil ya Bu...

25 Apr
Balas

Ya..cuma keberhslan anak didik yg membanggakan guru.Tksh buu

25 Apr

Alhamdulillah, dia mendapatkan sosok guru yang tepat. Bunda luar biasa. Pasti akan dikenangnya aepanjang hidupnya. Sukses ya bund.

25 Apr
Balas

Tksh buuu...Slm Ramadhan smoga sht sellu.

25 Apr

Alhamdulillah...Smoga salalu jd anak baik budi ya bu, sukses dan kelak.jd kebanggaan islam dan indonesia, apalagi Ibu Gurunya

25 Apr
Balas

Hehehe..tksh. buu..Slm sht.

25 Apr

Masyaallah...

27 Apr
Balas

Alhamdulillah ya bu..guru BK yang hebat nih..Bully di sekolah mana pun tetap ada. Tergantung kerjasama guru, guru BK dan orang tua menangani siswa tersebut. Suka dgn cara penanganannya.

25 Apr
Balas

Tksh buu....Atas apresiasinya.Slm Ramadhan smoga sehat selalu.

25 Apr

alhamdulillah, artinya didikan ibu akhirnya berhasill..apalagi dimonitor dan di follow up..guru sejati..salut

25 Apr
Balas

Tksh pak Eko...sdh berkenan mbaca tulisan ini.Slm Ramadhan semoga sht sellu...

25 Apr

Alhamdulillah....ceritanya membuat hatiku agak tersentak...ada bayangan, seakan-akan dia anak kandung ku.....Sungguh luar biasa jasa guru BKnya.....Dan pasti guru BKnya sdg menuliskan kisah tersebut ....Hehe

25 Apr
Balas

Alhamdulillah bunda...Tksh sudah berkunjung.Barakalkah..Slm Ramadhan.

25 Apr

Alhamdulillah...untunglah Ada guru BK yg perhatian seperti ibu

25 Apr
Balas

Sy selalu memposisikan anak didik seperti anak sy sendiri buu..Siapapun dia.Tksh buu...sudah mampir.Selamat berpuasa semoga sellu sht.

25 Apr

Alhamdulillah. Siapa dulu guru BP-nya?

25 Apr
Balas

Hehehe...bunda...bunda...Tersanjung..Tksh..

26 Apr



search

New Post