Setiap kali kumelihat tayangan pariwara di tv, tentang seorang anak perempuan yang diabaikan oleh kedua orang tuanya yang lebih perhatian dengan gadget, hatiku sangat trenyuh. Dengan bangganya anak perempuan itu ingin menunjukkan hasil karya menggambar keluarga kecil mereka. Namun apa yang di dapatkannya ? Kedua orang tua tersebut tidak memperdulikan suara manis sang anak. Mereka tetap asik dengan gadgetnya." Mama.....Papa.... Aku di sini.... bukan di situ.....". kalimat itulah yang menyadarkan mereka, kalau diantara mereka masih ada putri kecil yang lebih membutuhkan perhatian dan sentuhan kasih.

Tehnologi memang bisa memudahkan hidup kita, tapi ada satu hal yang tidak bisa dikalahkan oleh tehnologi, yaitu cinta, kasih sayang dan perhatian terhadap buah hati. Orang tua berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan dalam membentuk kepribadian anak. Namun ada beberapa orang tua yang justru tidak pernah paham hal itu. Karena mereka sibuk dan tidak memiliki waktu untuk selalu dekat anaknya. Justru mereka memberikan suatu mainan ataupun gadget, agar anak bisa nyaman meskipun tanpa orang tua di sampingnya. Padahal semahal apapun barang yang diberikan, tetap saja anak lebih menginginkan kehadiran dan sentuhan orang tua.

Nahhh...secanggih apapun tehnologi nyatanya tidak ada yang bisa menggantikan cinta orang tua. Anak tetap lebih asik dan senang saat bertemu langsung dan berbicara banyak serta tertawa dan bercanda bersama. Kekuatan sentuhan cinta orang tua mengalir hangat ke sanubari anak. Anak akan merasa tenang, nyaman, damai dan merasa diperhatikan dan diakui keberadaannya.

Sekali lagi, tehnologi memang bisa membuat hidup kita semua menjadi serba mudah. Namun harus tetap bisa menyeimbangkan dengan kasih sayang terhadap anak. Jangan pernah melupakan orang - orang yang kita cintai, karena tehnologi. Kekuatan sentuhan tidak pada layar sentuh gadget anda, tetapi ketika kita bisa saling menyentuh dan berbagi hangatnya cinta bersama keluarga.