Fatih Abdurrahman

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Flamboyan
https://www.google.co.id/search?q=flamboyan&client

Flamboyan

Kuncup merah mengembang di sudut dahan

Kan mengembang perlahan sampai lama

Lama sekali

Ketika angin meminta

Ketika lebah telah pergi

Ketika jiwanya mati

Ketika raganya mulai surut

Dan ketika senja surut jatuh

Hingga kuncup merah gugur lepas

Membawa layu dan tua

Mengenang layu mengenang muda

Mengenang menjelang hilang

Dan kini jadi hilang

Mati jasadnya

Mengenang yang tinggal

Mengenang hidupnya

Mengenang jangan sampai sia

Mungkin ...... hanya itu.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Hiduplah dengan memberi banyak manfaat. Setelah mati, kenang-kenanglah semua kebaikannya.

01 Aug
Balas

Keren ulasannya nih.

01 Aug

Indahnya budi baik..

01 Aug
Balas

Indah penuh makna

01 Aug
Balas

Saya baru nemu, pingin baca puisi tentang flamboyan. Woow...indah. Bagus puisinya.

16 Jul
Balas



search

New Post