Febri Susilowati

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Dunia Khayalan
Tantangan Menulis #28

Dunia Khayalan

Menuju revolusi 4.0 saat ini sudah banyak perubahan yang terjadi seiring dengan pesatnya teknologi informasi dan telekomunikasi. Kebutuhan sumber daya manusia sudah banyak tergantikan oleh kecanggihan perangkat digital yang terotomatisasi melalui program komputer. Faktanya, peran manusia lambat laun akan berubah. Bukan lagi kerja fisik yang dibutuhkan, tapi kompetensi untuk mengcreate mesin-mesin canggih itu tadi. Maka bisa dibayangkan, ledakan pengangguran adalah hal yang sangat mungkin terjadi.

Oleh karena itu, di jenjang pendidikan sudah mulai digalakkan kompetensi abad 21. Dengan tujuan kedepannya nanti, anak didik siap dan mampu survive di tengah dunia yang semakin canggih. Bagaimana kebidupan di masa depan?. Saya membayangkan, robot - robotlah yang menggantikan pekerjaan manusia. Tentu saja, tujuan robot -robot tersebut diciptakan adalah untuk mempermudah pekerjaan manusia bukan?.

Di masa itu, orang -orang hanya berdiam diri dirumah. Interaksi sosial face to face berpindah ke daring. Tidak perlu ke kantor, meeting dan pekerjaan bisa dikerjakan di rumah. Tidak perlu belanja keluar, barang kebutuhan bisa dipesan dari rumah diantar oleh kurir (robot), tidak perlu ke pusat hiburan, internet menawarkan beragam hiburan yang lebih menarik dan bisa dinikmati sambil rebahan di rumah. Tidak perlu ke rumah sakit, diagnosa oleh robot lebih akurat. Segala macam kebutuhan dipenuhi oleh kecanggihan teknologi.

Termasuk juga sekolah. Home schooling akan jadi pilihan. Murid -murid belajar mandiri bersama orangtua. Pilihan lagi, adalah sekolah virtual. Belajar bersama guru secara daring. Sumber belajar banyak tersedia di intermet. Peran guru tak terlalu dibutuhkan lagi. Kurikulum berubah total. Gedung sekolah akan berubah fungsi entah untuk apa.

Lalu, bagaimana dengan pendidikan karakter?. Apakah masih perlu, kedekatan emosional guru yang mendidik dengan sepenuh hati?. Bisakah pembelajaran bermakna diterapkan?. Itu masih tanda tanya saya.

Febriketjil, 4 Mei 2020

Khayalan tingkat tinggi

#TantanganGurusiana

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post