Review materi kelas Antologi Mr Cahyadi Takariawan Dan Mrs. Ida Nur Laila.

Dalam kelas online menulis kali ini saya belajar tentang pemasaran buku antologi. Sebenarnya, bagaimana menentukan harga sebuah buku?. Ternyata tidak ada patokan yang pasti bagaimana menentukan harga buku. Beberapa penerbit membuat harga sebuah buku dengan membuat kelipatan 5 – 7 kali dari harga cetaknya. Namun, tentu sah – sah saja jika penerbit membandrol buku dengan harga yang tinggi. Penulis terkenal biasanya harga bukunya tinggi. Namun itu juga tidak selalu. Meskipun penulis pemula tetapi, jika dia mampu membangun branding, maka bisa saja dia menjual bukunya dengan harga yang tinggi. Filosofinya adalah, seorang penulis tidak hanya menjual sekumpulan kertas, namun menjual pikiran, ide atau gagasan yang memberikan manfaat kepada kepadanya. Maka ketika pembaca merasa akan mendapat manfaat dari buku yang dibacanya, tidak masalah baginya untuk membayar tinggi buku tersebut.

Mempromosikan buku, sebenarnya penulislah yang lebih wajib melakukannya. Tidak boleh hanya mengharapkan atau mengandalkan orang lain untuk mempromosikan. Seorang penulis harus mempunyai motivasi yang kuat untuk mempromosikan karyanya. Promosi bahkan bisa dilakukan sebelum mulai menulis. Melalui medial sosial, penulis memulai memposting status terkait niatnya membuat buku, kemudian diikuti update status di setiap progres penulisan bukunya. Jadi apapun kegiatan penulis selama pembuatan buku, penulis bisa update ke sosial media, sebagai sounding kepada calon pembaca untuk promosi bukunya. Bisa dengan pancingan seperti, meminta teman untuk memberikan judul, atau memilihkan judul atau cover atau memberikan penawaran siapa yang mau berkontribusi dalam pembuatan ilustrasi, dan lain-lain. Proses untuk melibatkan orang lain adalah bagian dari promosi.

Di tengah proses penulisan atau pembuatan, penulis bisa membuka pre order untuk bukunya. Hal ini mempunyai segi positif yaitu, buku  hanya dicetak sesuai dengan jumlah eksemplar yang dipesan. Kiat lain yang dapat dilakukan adalah mengkaitkan buku dengan aktivitas komunitas. Misalnya, bagi siapa yang membeli buku, dia akan bergabung ke dalam komunitas yang terkait dengan isi buku untuk berbagai pengalaman. Misalnya, buku tentang parenting, maka penulis membentuk komunitas online yang berisi wadah sharing tentang apapun terkait parenting. Selain itu, bisa juga mengkaitkannya dengan seminar. Pre order lebih efektif dengan adanya aktivitas terkait tema buku. Keterampilan mempromosikan sangat penting. Misalnya dengan kalimat iklan yang menarik, potongan harga untuk buku pre order dan lain-lain. Hal yang perlu diperhatikan adalah informasi ketesedian buku bagi peserta pre order, harus 2 minggu  sampai 4 minggu dari tanggal cetak, untuk mengantisipasi terlambatnya percetakan. Keuntungan buku antologi adalah semua penulis ikut berperan dalam promosi.  Setelah buku dicetak, maka promosi lebih leluasa karena sudah ada wujudnya. Promosi bisa banyak cara. Salah satunya melalui media sosial.

Febriketjil, 25 April 2020

Belajar menulis, Ramadhan #2

#TantanganGurusiana