KUBAH
Baru saja saya selesai membaca novel Kubah karya Ahmad Tohari. Novel yang sangat bagus. Menceritakan perjalanan hidup seseorang yang miskin, tapi pintar. Yang berawal dengan keimanan, kemudian berubah menjadi kader partai komunis dan berakhir kembali dengan keimanan.
Sang tokoh bernama Karman. Putra seorang mantri dan ponakan seorang laskar hizbullah. Namun sejak bekerja di kantor kecamatan, pelan tapi pasti ia dikader oleh orang-orang PKI.
Karena dendam kesumat kepada seorang ulama yang kaya, Haji Bakir, dia mudah sekali dimasuki doktrin-doktrin komunis.
Banyak hal yang saya dapatkan di novel ini. Diantaranya adalah cara-cara komunis dalam mendapatkan kader. Sangat halus dan penuh kesabaran serta menghalalkan segala cara.
Di novel ini, kegiatan diskusi-diskusi kecil beberapa kali ditampilkan sebagai cara penanaman ideologi komunis. Yang menarik adalah, penanaman ideologi ini diawali juga dengan *banyak membaca*. Ya, membaca buku-buku, majalah, dan selebaran-selebaran yang berpaham komunis. Jadi, transfer ideologinya dimulai dari *membaca*.
Betapa bahayanya membaca, jika 'lepas' dari _bismirobbika_.
Saya juga belajar tentang bersihnya hati nurani manusia. Bahwa sejatinya, manusia itu lemah dan membutuhkan Tuhan. Sehebat apa pun ia dijauhkan dari fitrahnya itu, suatu saat ia akan kembali. Jiwanya akan rindu dengan Tuhannya. Inilah yang terjadi pada Karman. Ia tidak bisa membohongi hatinya, tak bisa berkhianat dengan Tuhannya. sejauh apa pun ia berlari dengan kesesatan ateisnya, ia pun harus mengakui kelemahan doktrin-doktrin ideologinya. Ia menyerah dan kembali...
*Wahai Jiwa Yang Tenang, Kembalilah Engkau Kepada Tuhanmu. Maka Masuklah engkau ke dalam barisan hamba-hamba-Ku. Dan masuklah engkau ke dalam kedamaian abadi, di surga-Ku* (QS Al Fajr [89] : 27-30
# kota tape dan republik kopi, 181216
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Bagus bangat isi Novel beliau mas febri...apakah aku bisa menulis yang lebih baik dan ter populer seperti mereka yaa...mas...mohon kritikan dan sarannya mas tentang tulisan aku mas..demi kebaikan naskah ku nanti mas..terimakasih sebelumnya mas febri