Feri Fren, S Pd.MM

Feri Fren, S.Pd.MM (Widyaiswara LPMP Sumatera Barat) Lahir di Sintang pada tanggal 23 Maret 1969. Alumni IKIP Padang Jurusan Fisika Tahun 1991. Melanjutkan pen...

Selengkapnya
Navigasi Web

Laboratorium Sekolah

Laboratorium Sekolah

Oleh : Feri Fren ( Widyaiswara LPMP sumbar )

Proses pembelajaran yang menyenangkan dan menantang tidak mungkin tercapai dengan baik bilamana tidak didukung oleh alat dan sumber belajar. Salah satu sumber belajar yang penting di sekolah adalah laboratorium. laboratorium digunakan untuk membantu guru dalam memperjelas dan memvisualisasikan konsep serta melatih peserta didik untuk mencapai keterampilan tertentu.

Dengan menggunakan laboratorium untuk melakukan praktik akan membuat peserta didik memperoleh pengalaman langsung dalam belajar. Ilmu yang diperolehnya akan dapat bertahan lebih lama bila dibandingkan dengan cara menghafal. Menurut Dyers (2011), proses pembelajaran yang mengedepankan pengalaman personal melalui proses mengamati, menanya, menalar, dan mencoba atau dengan istilah trendnya di kurikulum 2013 adalah pendekatan saintifik, akan dapat meningkatkan kreativitas peserta didik.

Bila kita perhatikan laboratorium yang ada di sekolah-sekolah saat ini, sedih rasanya. Ada alat-alat yang telah berkarat, penuh debu, bahkan ada zat kimia yang sudah kadaluarsa puluhan tahun masih tersimpan dan tidak dipakai. Padahal dana untuk pengadaannya sangat besar sekali untuk mendukung kelancaran proses pembelajaran.

Selama ini pengelolaan laboratorium sekolah belum dapat dilakukuan sebagaimana mestinya. Bahkan terkesan, ruang laboratorium yang telah dibangun dengan menghabiskan biaya yang cukup besar tidak berfungsi.

Selain itu, tidak jarang ruangan yang dibangun dan diperuntukkan sebagai laboratorium sekolah ada yang berubah fungsi. Misalnya ada yang digunakan menjadi ruangan kelas dan gudang. Tentu saja hal semacam ini sangat disayangkan dan merugikan kita semua.

Banyak faktor yang menyebabkan bergesernya fungsi laboratorium di suatu sekolah, pertama, kurangnya kemampuan dalam mengelola laboratorium sekolah, baik dari kepala sekolah sendiri maupun guru-gurunya. Kedua, kurangnya pemahaman terhadap makna dan fungsi laboratorium sekolah serta implikasinya bagi pengembangan dan perbaikan sistem pembelajaran.

Ketiga, belum meratanya pengadaan dan penyebaran alat laboratorium. Keempat, terbatasnya kemampuan guru dalam penguasaan materi ajar dan penggunaan alat laboratorium yang relevan. Kelima, masih rendahnya perhatian dan penghargaan kepala sekolah terhadap guru yang mau menggunakan dan mengelola laboratorium.

Laboratorium adalah tempat belajar mengajar melalui media praktikum yang dapat menghasilkan pengalaman belajar dimana peserta didik berinteraksi dengan berbagai alat dan bahan untuk mengobservasi gejala-gejala yang dapat diamati secara langsung dan membuktikan sendiri sesuatu yang dipelajari.

Peranan laboratorium di sebuah sekolah antara lain, Pertama sebagai tempat timbulnya berbagai masalah sekaligus untuk mencari pemecahannya. Kedua, sebagai tempat untuk melatih keterampilan serta kebiasaan menemukan suatu masalah dan sikap teliti. Ketiga, Sebagai tempat yang dapat mendorong semangat peserta didik untuk memperdalam pengertian dari suatu fakta yang diselidiki atau diamatinya.

Keempat, sebagai tempat untuk melatih peserta didik bersikap cermat, sabar, jujur, teliti, cekatan dan berpikir kritis (implementasi pendidikan karakter). Kelima, Sebagai tempat untuk mengembangkan ilmu pengetahuaanya.

Dengan mengetahui betapa besarnya peranan laboratorium bagi peserta didik, sudah selayaknya bagi seorang guru untuk memamfaatkan laboratorium secara optimal. Dengan demikian, tema kurikulum 2013 untuk menghasilkan insan indonesia yang produktif, kreatif, inovatif, afektif melalui penguatan sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang terintegrasi bisa di capai.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

keren. Salam literasi.

27 Aug
Balas

Trims pak

28 Aug



search

New Post