Memasuki ruangan Graha Wiyata di hari pertama Pelatihan SaguSabu yang berisi hanya separuh ruang membuat saya jadi gak yakin dengan diri saya sendiri..Karena saya merasa kalau hanya sedikit peserta yang hadir berarti para peserta ini memang bener-bener sudah siap dengan tulisan mereka..Sebelumnya salah seorang teman yang juga peserta, bpk A. Syaikhu yang kebetulan teman saya mengajar menginformasikan bahwa kami harus menyiapkan draft tulisan pada pelatihan ini. Dan saya tidak punya persiapan itu.

Kekhawatiran saya hilang saat saya bertemu dengan teman mengajar saya yang lain yg kebetulan menjadi peserta Pelatihan ini yang juga tidak punya persiapan naskah tulisan...ahhaaa...ono koncone.

Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan sambuta ketua umum Media Guru, bpk Muhammad Ihsan yang bagi saya sangat amat menginspirasi..namun membuat kekhawatiran saya muncul lagi saat beliau mengatakan kalau peserta Pelatihan ini harus menghasilkan 1 buku dalam satu bulan kedepan dan yang tidak dapat menghasilkan buku adalah produk gagal!

Hmmm....benar-benar pelatihan "berbeban".

Selesai sambutan Pak Ihsan dilanjutkan dengan materi yang di sampaikan oleh Ibu Istiqomah yang tidak kalah menariknya. Dengan suara yang lantang dan bahasa yang lugas tidak berkesan menggurui sama sekali membuat saya yg semula khawatir muncul semangat baru untuk mulai menulis.

Hari itu waktu terasa cepat sekali..kami semua tidak menyadari kalau hari sudah beranjak sore...waktunya Pelatihan hari pertama di akhiri untuk kemudian dilanjutkan besok hari nya.

Hari kedua saya sudah memiliki naskah walaupun pastinya kacau balau tapi saya pede saja.

Sambil mendengarkan penjelasan ibu Istiqomah terkait tata bahasa, diksi ,dan sebagainya sesekali saya mengetik melanjutkan tulisan saya.

Diakhir sesinya, ibu Istiqomah mempresentasikan sinopsis salah seorang peserta yang naskahnya sudah jadi disini terjadi keharuan karena bapak yg dipanggil untuk maju kedepan merasa sangat terharu karena usahanya untuk menulis sebuah buku hampir menjadi kenyataan hanya tinggal proses penerbitan saja.

Berakhir sesi ibu Istiqomah dilanjutkan dengan sesi bpk Muhammad Ihsan yg menampilkan beberapa cover yang berasal dari sinopsis yang kami kirimkan dimalam sebelumnya...sesi ini tak kalah mengharukannya karena rata-rata kami tidak ada yang menduga kalau judul dan sinopsis yang kita kirimkan bisa menjadi sebuah buku keren walaupun masih berupa cover saja.

Begitulah saya melanjutkan hari kedua Pelatihan ini sambil berharap saya bisa menghasilkan tulisan dalam bentuk buku.

Graha Wiyata,LPMP Ketintang,Surabaya

25 Maret 2018