Melangkahlah
Anakku...
Meski pagi ini engkau
Harus tertatih-tatih
Melawan dinginnya pagi
Menyeruak gelapnya fajar hari ini
Namun anakku...
Bersegeralah engkau melangkah
Menyingsingkan lengan, merenda hari
Menumbuhkan harapan
Demi...
Terwujudnya setiap mimpi-mimpimu
Anakku...
Meski kadang kau harus terjatuh
Namun, uluran tangan
Dan kasih ibu kan selalu
Merangkulmu...
Menggandeng tanganmu
Untuk meraih cita-cita dan harapanmu
Anakku...
Hari ini adalah milikmu
Teruslah merajut dan melewatinya
Demi masa depan yang nyata
teruslah melangkah anakku...
#Antologi Guru Batu Penjuru#
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar