Memaknai hari guru tahun ini sekolah mendapat kado indah dari siswa-siswi di kelas masing-masing. Sebagai wali kelas sebuah sekolah dasar sudah menjadi rutinitas mengelola kelas dalam kesehariannya. Peran multi tugas yang siap dilaksanakan seorang wali kelas dalam mengayomi,mendidik, membimbing,menanam,menumbuhkan, memupuk dan menyuburkan berbagai aktifitas akademik,hobi dan karakter pada siswa di kelas yang bersangkutan.

Keasyikan dan dinamika yang dijalani bersama anak dalam merajut asa setiap hari menambah semangat dan memberi kesan yang mendalam bagi guru dan siswa. Dan anak-anak adalah anak-anak mereka tetap menjadi murid kita meskipun telah usai menimba ilmu pada pondasi pendidikan mereka pada saat meniti ilmu di sekolah dasar. Mereka selamanya akan menyebut gurunya sebagai bapak ibu guru mereka. Tidak berubah mereka akan tetap memanggil bapak dan ibu guru kepada sang pamong.

Ketika guru berkarya anak didiklah yang pertama kali memberi semangat dalam untaian doa ketika akan memulai sebuah karya. Setiap harapan dan cita-cita guru maka siswa akan senantiasa mengiringinya dengan doa dan munajat untuk sang guru. Karena siswa yakin siswa yang akan mendapat ridlo seorang guru akan bahagia dalam melangkah meniti ilmu dan kehidupannya.

Begitu pula seorang siswa ketika ia bermunajat tentang harapan dan keinginan yang baik maka seorang guru akan memberikan doa restu agar apa yang dicita-citakan murid-muridnya dapat terlaksana. Sudah menjadi tugas sebagai orang tua di sekolah guru seharusnya mendoakan semua anak didiknya. Menumbuhkan keyakinan bahwa ridlo seorang murid ada pada gurunya. Bila sang guru memberikan ridlo kepada semua muridnya maka akan ringanlah siswa dalam melangkahkan kaki,memanfaatkan ilmu pengetahuan yang didapatnya dari guru.

Sebuah karya dari bapak ibu guru, apapun bentuknya siswa akan merasa bangga dengan karya itu sendiri. Mereka tahu dedikasi dan kerja keras dipersembahkan untuk mereka. Seberapapun bentuknya karya guru anak-anak kita akan mengakui kerja keras sang guru dalam menghasilkan sebuah karya. Sebuah karya kecil bila dibanding karya besar sang maestro dibidang tertentu. Namun siswa akan menghargai sebagai karya besar dari sang guru itu sendiri. Wujud cinta dan ketaatan pada sang guru nampak terlihat pada seorang murid.

Sebuah penghargaan besar bagi guru itu sendiri bila peserta didik yang diasuhnya setiap hari memberikan perlakuan demikian di atas. Menghargai sekecil apapun karyanya. Seorang guru berkarya tentang anak didiknya dan semua keistimewaan pada momen-momen special yang tak akan terulang di masa mendatang. Dan dengan untaian doa peserta didiklah sebuah karya guru dapat terselesaikan.

Mungkin di tangan orang lain sebuah karya adalah biasa namun dihargai dan dibanggakan siswa-siswinya merupakan kebahagiaan tersendiri. Bila ada manfaat, semangat dan doa pada sebuah karya sang guru semua dalam rangkaian kebaikan bagi tunas-tunas bangsa itu sendiri. Kebahagian yang hakiki bila seorang guru dapat mendidik dan menanamkan kuat akhlak dan pengetahuan yang baik yang akan ditegakkan sampai kapan pun meskipun seorang sisiwa tak lagi berada di bangku sederhana di kelasnya. Dan seorang guru sudah berusaha semampunya memberi bekal ilmu manfaat meskipun kecil, yang akan menjadi saksi apa yang diberikan kepada semua anak didiknya.

Keberkahan dan keselamatan semoga menaungi setiap langkah bapak ibu guru kita di masa lampau ketika kita masih dalam samudera titian ilmu, demikian kepada guru di segala penjuru yang saat ini masih mengabdi kepada bangsa dan negara dalam mendidik tunas-tunas bangsa putra pertiwi.Jayalah Guru Indonesia, Semoga Allah Swt meridhoi setiap derap langkahmu.

#refleksi kelas hari ini,26112018#