Fira Septiani

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Para Pembelajar Karantina
Kala itu... Meskipun terbatas jarak dan kondisi, namun tidak menyurutkan semangat kami untuk semangat belajar...

Para Pembelajar Karantina

Bismillahirrahmanirrahim

“Para Pembelajar Karantina”

Pertama

- Kegiatan Yang Terjadi/Dilihat/Dialami/Dilakukan Dalam Kegiatan Tiga Minggu Pertama Saat Masa Korona

Tahun ajaran baru sudah dimulai, dengan kondisi yang istimewa untuk tahun terberat saat itu…

Dimulai tanggal 13 Juli 2020-29 Juli 2020, saya dan tim kelas empat merancang kegiatan tiga pekan pertama yang terdiri dari kegiatan masa orientasi siswa yaitu menciptakan iklim dan suasana yang nyaman dan aman untuk anak-anak. Mengajarkan jadwal dan rutinitas sekolah yang saat ini disesuaikan dengan pembelajaran jarak jauh (daring) serta perilaku yang diharapkan dari kegiatan tersebut, memperkenalkan media dalam pembelajaran jarak jauh dan melatih bagaimana menggunakan serta menetapkan harapan belajar selama tahun pembelajaran. Diantaranya, hope and dream yaitu tentang harapan dan mimpi dari masing-masing siswa saat berada di kelas empat; I-Statement yaitu mengajarkan kepada siswa/I agar mengenali emosi diri yang dirasakan saat berkomunikasi dengan lawan bicara; Signal yaitu aktivitas untuk mendukung kelancaran siswa/I, seperti memanfaatkan alarm atau jam weker untuk mengatur jadwal saat akan berkumpul dan belajar via online zoom meeting agar tepat waktu hadir dikelas; Logical Consequences mengajarkan tentang konsekuensi logis yang akan diberikan oleh si siswa untuk menghentikan perilaku buruknya. Seperti, siswa A tidak hadir saat kelas online maka ia akan ketinggalan informasi pelajaran, sehingga siswa A harus menghubungi guru ataupun teman-temannya yang lain untuk mengetahui ketertinggalan informasi yang disampaikan saat kelas online; Rules and Procedure yaitu tentang aturan dan prosedur yang ditentukan dan disepakati bersama oleh guru dan seluruh siswa kelas empat terkait pelaksanaan pembelajaran. Seperti pelaksanaan via online (seperti zoom meeting), siswa/i menentukan apa saja aturan prosedur yang akan diberlakukan saat pembelajaran online berlangsung. Diantaranya menghidupkan kamera (on-cam) selama aktivitas pembelajaran online berlangsung, menggunakan microphone sesuai kebutuhan kelas online, bagi siswa/i yang telat hadir zoom meeting wajib menginfokan kehadirannya melalui kolom chat ataupun chat pribadi kepada guru yang bersangkutan.

Semua kegiatan dan aktivitas tiga pekan pertama tersebut dirancang dan disusun dalam tool my weekly activities dimana diharapkan kepada siswa/i kelas empat lebih melatih diri (tanggung jawab dan penyesuaian pelaksanaan tema kelas yaitu jujur dan adil) serta menetapkan harapan belajarnya di kelas empat ini. Adapun dalam tool ini juga telah dirancang berbagai aktivitas penugasan berbasis projek kecil diantaranya membuat poster, sketchnote, mind mapping, dan river of life. Selain itu juga ada aktivitas pengenalan aplikasi dalam pembelajaran daring ini yaitu Google Classroom, google form, dan aplikasi mewarnai (PictArt Paint dan Paint).

Kedua

- Mengungkapkan Perasaan dan Pikiran Tentang Kegiatan Terlaksana

Berdasarkan imbauan yang telah diterapkan pemerintah terkait pelaksanaan pembelajaran jarak jauh (daring) yaitu pembelajaran bermakna, maka tim kelas empat berusaha mendiskusikan dan merancang strategi pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa/I pada masa pandemi ini. Meskipun pelaksanaan pembelajaran jarak jauh ini sudah berjalan 5 bulan, namun tak bisa dipungkiri bahwa metode ini masih menjadi tantangan sendiri bagi seluruh kalangan, yaitu siswa, orangtua, dan guru. Di lain sisi yang dikuatirkan terkait aktivitas pembelajaran yang sudah dirancang, ternyata masih belum bisa digapai oleh keseluruhan siswa dengan baik. Seperti pengajaran online via zoom yang nantinya cenderung banyak siswa yang sulit paham dan mengerti pelajaran model kelas online.

Ketiga - Evaluasi Dari Aktivitas Pembelajaran Sudah Terlaksana

Berbagai aktivitas pembelajaran yang sudah dirancang tim guru tentunya sudah mengupayakan yang terbaik bagi proses pembelajaran untuk siswa. Setiap aktivitas pembelajaran yang disusun tentunya insyaAllah bermanfaat dan bermakna bagi siswa. Namun, adaptasi dari strategi model pembelajaran jarak jauh tentunya masih dibutuhkan penyesuaian terutama guru dalam merancang kegiatan tiga pekan pertama, dimana pada pembelajaran konvensional dalam kegiatan tiga pekan pertama ini yaitu menyiapkan keterampilan yang diperlukan abad 21 ini, mengajarkan pada pembiasaan dan pengenalan dengan melibatkan warga sekolah dalam mengajarkan kemampuan sosial para siswa. Namun, di tahun ajaran ini, guru harus bisa membawa kegiatan tiga pekan pertama tersebut dengan strategi model pembelajaran jarak jauh (daring).

Keempat - Analisis Dari Keseluruhan Aktivitas Pembelajaran Terlaksana

Dari kegiatan tiga pekan pertama yang sudah dijalankan, Alhamdulilah, belum banyak kendala yang dihadapi guru, siswa dan orangtua kelas empat. Jika memang ada kendala ataupun kesulitan, lebih kepada siswa/i dengan orangtua yang bekerja dari kantor, sehingga guru harus memberikan bimbingan dan pemantau dengan berkomunikasi lebih kepada siswa/i yang memang orangtua mereka tidak ikut membimbing dan mengawasi langsung dari rumah. Antusias dan semangat siswa dalam aktivitas pembelajaran jarak jauh masih baik. Terkait aktivitas yang dilaksanakan dalam kegiatan tiga pekan pertama memang belum menekankan tentang materi pelajaran, namun tidak sedikit siswa/i yang terlibat dalam pembelajaran daring secara aktif.

Dalam kegiatan tiga pekan pertama strategi pembelajaran jarak jauh ini, tim guru kelas empat sudah menyiapkan berbagai video tutorial yang nantinya dikirimkan ke siswa melalui grup belajar via WhatsApp yang sebelumnya telah dibuat guru dan mengundang siswa/i bergabung pada grup belajar tersebut agar siswa bisa belajar dan menerima informasi dengan baik. Dalam hal ini ternyata sangat membantu sebagai media dalam menyampaikan informasi ke siswa dan orangtua.

Kelima - Kesimpulan dari Aktivitas Pembelajaran Terlaksana

Dari pelaksanaan secara keseluruhan pada kegiatan tiga pekan pertama ini, memang media sosial berperan penting sebagai wadah untuk komunikasi dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh (daring) saat ini. Namun, tetap dibutuhkan intensitas komunikasi yang baik dan sesering mungkin guna memantau kegiatan yang dilaksanakan siswa apakah terkendala atau tidak. Dalam hal ini komunikasi media sosial menjadi sarana utama dalam memantau kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan siswa, seperti salah satunya yaitu aplikasi WhatsApp.

Karena tak sedikit siswa/i dengan orangtua yang bekerja dari kantor, memiliki kendala dalam mengerjakan tugas online yang diberikan. Meskipun diawal pembelajaran guru sudah membagikan video tutorial, namun memang faktanya guru harus berperan aktif dalam berkomunikasi guna memantau pemahaman siswa. Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan tiga pekan pertama dimana belum sepenuhnya masuk kepada pembelajaran materi, ternyata banyak siswa/i kelas empat yang masih malu dan ragu untuk bertanya dengan guru meskipun melalui media elektronik (WhatsApp). Maka dari itu, dalam membiasakan siswa supaya mulai mandiri dan bisa terbiasa bertanya dengan guru, dalam hal ini guru harus berinteraksi dahulu kepada siswa dengan menanyakan terkait ada tidaknya kendala yang dialami siswa. Sehingga ketika siswa sudah terbiasa dikabari guru, dan guru juga mengingatkan untuk selalu memberikan kabar jika memang adanya kendala, maka siswa mulai memberanikan diri dan berinisiatif mandiri untuk mulai bertanya kepada si guru.

Keenam - Perencanaan kedepan

Berdasarkan hasil pembelajaran dari kegiatan tiga pekan pertama ini, guru harus membuat strategi pembelajaran yang menyenangkan dan tidak membebankan banyak tugas kepada siswa. Solusi lainnya, yang paling mudah adalah memanfaatkan teknologi media sosial seperti WhatsApp dimana guru bisa menjelaskan materi melalui pesan teks yang dilengkapi dengan voice note, video call, ataupun voice call. Solusi ini cukup mudah untuk dilakukan untuk berkomunikasi dan memantau siswa yang memang masih kendala dengan kondisi belajar saat ini.

Namun, teknologi pada dasarnya adalah alat, yang terpenting dari semua itu tetaplah system dan konten pembelajaran yang dirancang semenarik mungkin agar tercipta suasana belajar daring yang menyenangkan dan bermakna.

Alhamdulillahirrabil’alamin…

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

alhamdulillah, terlaksana

21 Oct
Balas

Alhamdulillah, pak...

21 Oct

Semangat bu Fira

21 Oct
Balas

Aamiin..In Syaa Allah semangat akan selalu membersamai.Terima kasih, Bu

22 Oct

Aamiin..In Syaa Allah semangat akan selalu membersamai.Terima kasih, Bu

22 Oct



search

New Post