H.1

SMPN 2 RAMBATAN kemarin mendapatkan kunjungan istimewa dari Kejaksaan Negeri Tanah Datar, dalama rangka Program Jasksa Masuk Sekolah (JMS). Acara ini dihadiri oleh perwakilan siswa,majelis guru dan tata usaha,dari Dinas Pendidikan dan kebudayaan,pengawas satuan pendidikan dan pemateri dari tim kejaksaan.

Acara ini dibuka dengan lantunan merdu hafizh al Qur'an dari ananda tercinta Shara Aprilia,kemudian lagu Indonesia yang dipimpin oleh ibu Susi Aryani,SPd, dan doa dipimpin oleh bapak Randa Rinanjal,SPd.

Dalam Sambutanya,bapak Kepala SMPN 2 Rambatan,bapak Fasmi,S.Pd. menyampaikan bahwa program JMS ini merupakan pertama kali dalam sejarah SMPN 2 Rambatan. Oleh sebab itu antusias siswa untuk mengikuti kegiatan ini sunggguh luar biasa. Ucapan terima kasih beliau kepada tim dari kejaksaan karena telah memilih SMPN 2 Rambatan sebagai sekolah sasaran JMS.

Dari Dinas pendidikan dan kebudayaan yang diwakili oleh Kabid SLTP/SM, beliau mengingatkan untuk mengikuti kegiatan JMS ini dengan tertib dengan selalu menerapkan protokol kesehatan. "3M jangan lupa!" kata pak Kabid.

Dalam penyuluhan dari kejaksaan yang dipimpin oleh Bapak Tatang Hermawan,SH MH, Kabid Intel Kejaksaan Negeri Tanah Datar, beliau menyampaikan bahwa program JMS ini merupakan upaya memberikan edukasi tentang hukum. Moto yang diangkat pada kegiatan kali adalah KENALI HUKUM,JAUHKAN HUKUMAN. Dalam uraiannya pak Tatang menjelaskan bahwa sejak dini siswa dibekali dengan pengetahuan tentang hukum agar mereka tidak terjerambab ke masalah hukum. Dalam acara ini pak Tatang juga memasang pin JMS kepada pak kepala SMPN 2 Rambatan,Pengawas Satuan,Kabid SLTP /SM, dan dua orang perwakilan siswa. Sekaligus beliau menyerahkan cendramata untuk SMPN 2 Rambatan.

Pemateri kedua dalam program ini adalah Bapak Melhadi,SH. Beliau lebih menitik beratkan materi pada masalah Narkoba. Karena inilah masalah yang sering menjadikan remaja sebagai sasaran empuk. Apalagi Ombilin adalah daerah transit sehingga sangat rentan dengan operasi narkoba. Dengan paham masalah narkoba,jenis dan bahayanya siswa diharapkan paham dan tidak berani mendekatinya. Sekali terjerat maka masa depan kamu akan hancur,kata pak Melhadi.

Pada sesi tanya jawab siswa diberi peluang bertanya. Bagi yang mau bertanya diberi hadiah. Siswa menanyakan banyak hal kepada pemateri. Ini membuktikan antusias mereka mengikuti acara ini. acara ini ditutup dengan sesi foto bersama di halaman SMPN 2 Rambatan yang cantik.

Mudah-mudahan kegiatan ini menjadi motivasi bagi seluruh warga sekolah untuk tetap taat hukum dan semakin paham dengan hukum. Aamiin.

Sawah Kareh, 9 Maret 2021