Fitra Deswita

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Semua Berguna

#Tagur Hari ke -328.

Di daerah Minangkabau terdapat suatu pepatah yang menganggap setiap manusia itu ada gunanya.

Bunyinya seperti ini:

Nan buto pahambuih lasuang.

Nan pakak palapeh badia.

Nan lumpuah pauni rumah.

Nan kuek paangkuik baban.

Nan jangkuang jadi panjuluak.

Nan randah panyaruduak.

Nan pandai tampek batanyo.

Nan cadiak bakek baiyo.

Nan kayo tampek batenggang.

Artinya:

Yang buta peniup lesung .

Yang tuli menyalakan meriam.

Yang lumpuah penghuni rumah.

Yang kuat pengangkut barang.

Yang tinggi jadi penggalah.

Yang pendek masuk ke kolong.

Yang pintar tempat bertanya.

Yang cerdik tempat minta pendapat.

Yang kaya membantu yang miskin.

Asas pemanfaatan bagi orang Minang sangat tinggi. Dalam kehidupan sosial dan budaya, orang Minang tak mengenal apa yang kita sebut dengan sampah masyarakat. Mengapa, karena bagi orang Minang, tak ada orang yang tak berguna.

Orang Minang senantiasa memercayai dan memberikan sebuah pekerjaan kepada orang yang tepat seperti yang disampaikan oleh pepatah di atas.

Jadi semua orang bisa berguna. Semua termanfaatkan. Itu sesuai pula dengan sabda Rasulullah: “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya” [Hasan: Shahih Al-Jami’ no. 3289].

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post