Penakluk Tantangan Membaca

Di sebuah rumah sastra, Bu guru pernah dapat info. Katanya, sekolah di luar negeri sana mewajibkan siswanya membaca buku sekian judul persemesternya. Ada negara yang mewajibkan 7 judul, 5 judul, 4 judul atau pun 3 judul buku. Bu guru jadi terkejut, dibawah sekali pada data itu tertulis Indonesia dengan 0 buku.

Iya, sekolah di Indonesia belum ada yang mewajibkan siswanya menamatkan sekian judul buku dalam kurun waktu tertentu. Hiks, sedih hati Bu Guru.

Beberapa waktu lalu, Bu guru bertanya di kelas.

"Siapa yang suka baca?."

Beberapa orang anak mengacungkan tangan. Tapi tidak semua. Lalu Bu Guru membuat tantangan siapa yang bisa menamatkan membaca buku dalam beberapa waktu ke depan.

"Saya mau ikut membaca buku."

"Saya juga mau ikut."

Beberapa anak menyatakan siap mengikuti tantangan membaca buku itu.

"Setelah selesai membaca sebuah buku, kamu harus mengisi formulir," kata Bu guru.

"Isi formulir itu adalah nama pembaca, judul buku yang dibaca, jumlah halaman, lama waktu yang dibutuhkan untuk menamatkan buku itu, dan tentu saja keringkasan isi buku yang dibaca.

"Siap, Bu," kata mereka bersemangat.

Beberapa waktu berlalu. Sampai pada suatu hari, anak-anak melapor pada Bu guru.

"Bu, saya sudah tamat membaca buku ini," ujar seorang anak.

"Saya juga tamat baca buku ini," timpal anak lainnya.

"Wah, kalian hebat. "

Bu guru tersenyum. Hatinya senang. Diambilnya buku catatan. Di sana dituliskan nama-nama anak yang berhasil tamat membaca buku, beserta judul buku, jumlah halaman, dan lama waktu yang dibutuhkan untuk membacanya.

1. Alifia/Pengusaha Cilik/64 halaman/5hari.

2. Suci/Fiqih/ 60 halaman/1hari.

3. Firly/Untung Suropati/47 halaman/1 hari.

4. Reva/Lukisan Aini/140 halaman/1 hari.

5. Rakel/Misteri Perilaku Satwa/69 halaman/3 hari.

6. Raufan/Penemuan Termometer dan Telepon/64 halaman/5 hari.

7. Centia/Misteri Topeng Petaka/104 halaman/1 hari.

8. Alifia/Menjadi Penulis dan Pengarang Cilik/73 halaman/3 hari.

9. Keisya/Misteri Pantai Selatan/112 halaman/3 hari.

10. Anggun/Maron sang Juara/ 46 halaman/1 hari.

" Bu, saya tidak ikut membaca buku. Tapi saya mendengarkan cerita di you tube. Judulnya Asal Usul Sawah Lunto," kata Alesha pula.

Bu guru tersenyum lagi.

"Kamu juga hebat Alesha. Kamu anak zaman now. Pandai mencari sumber cerita selain buku. Tapi di You tube itu kamu nonton ya. Nonton cerita dongeng."

"Iya Bu. Saya jadi tahu sejarah asal usul nama Sawah Lunto," jawab Alesha.

"Bagaimana ceritanya?" Tanya Bu guru.

Alesha pun bercerita asal usul nama Sawah Lunto di depan Bu guru dan teman-teman yang ramai berkerumun mendengar ceritanya.

Lain lagi curhat si Reva pada bu guru.

"Bu, saya dimarahi ibu saya."

"Kenapa?" Tanya Bu guru.

"Karena keasyikan membaca, saya jadi lupa pekerjaan rumah," katanya.

"Nah, lain kali kalau Reva mau membaca, selesaikan dulu kerja rumahnya," nasihat bu guru.

Besok anak-anak akan diminta bu guru mengisi formulir tentang buku yang mereka baca. Setelah itu bu guru akan memberikan hadiah buat anak-anak yang telah menaklukkan tantangan membaca buku. Harapan bu guru, anak-anak akan terus membaca buku setelah ini, karena...membaca itu keren.***

Muara Panas, 12 Desember 2022