FITRIANY FEBBY ADIANA GUSTARINY

BIODATA Nama: Ir. Fitriany Febby Adiana Gustariny, SE,MP, M.Pd.E Tempat/Tgl Lahir : Bogor/18 Agustus 1968 NIP &n...

Selengkapnya
Navigasi Web

PENARI BALI (54)

PENARI BALI (54)

Tantangan Hari ke-367

#TantanganGurusiana

15 Januari 2021

LANJUTAN KOSTUM DAN MAKE UP TARI PENDET

"Baiklah, adik-adik semua baru saja kita selesai praktik memasang kostum tari Pendet. Praktik selanjutnya adalah make up atau tatarias wajah dan rambut. Namun praktik tata rias ini tidak kita lakukan hari ini, tetapi Minggu depan," ujar Pak Ketut

"Apa yang kita bawa Minggu depan, Pak," tanya Adhita

"Minggu depan bawa peralatan make up lengkap untuk wajah. Jangan lupa juga membawa susu pembersih muka, tonik, dan kapas. Selain itu juga untuk peralatan tata rias rambut bawa cemara, hair spray, jepit hitam, bunga kamboja, bunga mawar, bunga mas yang ada dalam kostum tadi," ujar Pak Ketut sembari mengambil plastik yang masih berisi kembang mas tersebut.

Peserta langsung mengarahkan pandangan mereka ke dalam plastik kostum milik mereka masing-masing yang juga masih berisi kembang mas

"Hampir lupa, jangan lupa membawa cermin ya!", tambah Pak Ketut

"Ya, Pak," ujar Pak Ketut serempak.

"Oke, latihan praktik selesai. Silahkan beristirahat atau berlatih memasang kostum sendiri di bagian belakang. Sekarang giliran peserta tari Panji Semirang yang akan praktik memasang kostum," ujar Pak Ketut sembari membuka kostum tari Pendet yang ada pada tubuhnya.

Usai penjelasan Pak Ketut tersebut, peserta langsung bergerak ke pinggir aula dan membuka kostum tari Pendet yang melekat pada tubuh mereka. Sepertinya tidak banyak yang akan latihan mandiri. Terlihat mereka langsung mengemasi kostum dan memasukkan ke dalam plastik dan menyumpan dalam tas mereka masing-masing. Kemudian seperti biasa mereka langsung berlari keluar. Nampaknya mereka sudah tak sabaran untuk jajan.

Adhita dan beberapa peserta lain tidak pergi keluar, tetapi langsung bergerak menuju bagian belakang aula. Seperti arahan dari Pak Ketut tadi, mereka akan latihan mrmaang kostum secara mandiri.

Sebelum memulai latihan mandiri, Adhita melihat Pak Ketut sedang memberikan penjelasan tentang nama-nama properti tari Panji Semirang. Sebenarnya Adhita juga ingin mendengarkan penjelasan tersebut, namun karena pemasangan kostum tari Pendet ia belum mahir, maka ia urungkan untuk mendengarkan paparan tentang kostum tari Panji Semirang tersebut. Apalagi tata rias wajah dan rambit untuk tari Pendet juga belum diberikan oleh Pak Ketut. Jadi lebih baik tuntaskan dulu untuk tari Pendet, baru melaju kepada tari berikutnya. Itu menurut pendapat Adhita dalam hatinya.

Adhita kembali fokus latihan secara mandiri memasang kostum tari Pendet. Ia buka kembali kostumnya dan memulai memasangnya kembali dari awal seperti yang telah ia pelajari tadi. Begitu juga dengan beberapa peserta yang ikut latihan mandiri.

Adhita dan beberapa peserta tersebut secara bersamaan memulai memasang tapih, mengikat punggang dengan tali, memasang Kamen, mengikat pinggang dengan tali, memasang stagen, mengunci stagen dengan peniti, melilitkan sabuk mulai dari pinggang hingga dada, mengunci sabuk dengan peniti, dan terakhir memasang selendang, dan tak lupa mengunci selendang dengan peniti.

Setelah usai kostum tari Pendet tersebut mereka saling bertanya, apakah kostum yang terpasang di tubuh mereka sudah pas. Apabila belum, mereka kembali membuka dan mengulanginya kembali, hingga kostum terlihat terpasang rapi dan bagus di tubuh mereka masing-masing. Berkat ketekunan dan latihan latihan yang berulangkali, mereka bisa melakukannya dengan baik. Setelah latihan dirasa cukup, merekapun membuka kostum dari tubuh mereka, mengemasi dengan rapi, dan memasukkannya ke dalam plastik, kemudian menyimpannya dalam tas mereka masing-masing. Selanjutnya mereka beristirahat.

Bersambung....

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post