Trimakasih ibu
Ibu... Ditengah kegalauan ini. Ibu selalu hadir dalam hidupku. Mengantar mereka kesekolah tiap pagi tidak senyaman biasanya. Ada ragu dan kekawatiran yang sangat. Walaupun di sumbar belum ada kasus yang positif. Tetapi maraknya berita dan betapa bahayanya pandemi ini. Membuat merinding. Semua kita harus waspada. Bergotong royong melawan penyebaranya. Agar tidak lama hinggap di muka bumi ini.Untunglah ada ibu. Ketika kami sekolah biasanya ibu di rumah. Semenjak senin sibungsu tidak kuantar sekolah. Lebih baik dia dirumah. Ditemani ibu. Agar kesehatannya selalu terjaga. Begitupun anak kedua ku. Beraktifitas sampai jam tiga disekolah cukup melelahkan. Pagi ini ia tertidur lelap. Biarlah istirahat dirumah. Trimakasih ibu. Telah menemani anakku di antara kesibukanku diluar.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar