#TantanganGurusiana

#TantanganHariKe-164

Alaynya Siswa Sekarang

Oleh : Fitri Hariana

Sejak Hari Sabtu, 20 Juni 2020, hampir sepekan berlalu. Begitupun dengan prosesi pembagian raport siswa. Pembagian raport yang merupakan laporan Hasil Belajar Siswa selama satu semester sekaligus satu tahun pun kami bagikan kepada orangtua siswa yang sengaja kami undang untuk mengambilkan raport anaknya.

Meskipun selama 3 bulan ini kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring (dalam jaringan). Mewabahnya pandemik Corona mengharuskan guru melakukan Work From Home. Guru bekerja (mengajar) dari rumah. Sementara siswa juga belajar di rumah. Hampir setiap pekan guru mata pelajaran membagikan materi pembelajaran daring, beserta tugas daring yang harus dikerjakan oleh siswa. Begitupun dengan kegiatan Penilaian Akhir Semester (PAS) berdasarkan surat edaran dari kepala dinas pendidikan (disdik) Propinsi, yang dikeluarkan setelah lebaran dan aktif belajar daring kembali tanggal 27 Mei 2020. Dalam surat edaran tersebut terkait belum menurunnya kasus Corona maka segala kegiatan pembelajaran tetap dilaksanakan secara daring.Begitupun dengan ujian akhir semester dianjurkan untuk dilaksanakana ujian secara online atau daring, luring atau kombinasi keduanya.

Dengan berbagai pertimbngan, akhirnya sekolah kami melaksanakn ujian akhir Semester (PAS) secara online. Soal ujian dibuat dengan menggunakan aplikasi Google drive. Kemudian link soal ujian yang sudah dibuat, dibagikan di grup WA kelas atau juga di Google Classroom sesuai jadwal ujian online masing-masing kelas dan mata pelajaran yang sudah ditentukan. Waktu pelaksanaan ujian online biasanya sekitar 1 jam. Setelah siswa mengerjakan dan mengirimkan jawaban soal ujian ke google drive. Maka hanya berselang beberapa menit kemudian, hasil ujian beserta nama-nama siswa yang ikut dan tidak ikut ujian juga muncul di spreadsheet google. Saya langsung mengirimkan hasil ujian siswa10 menit setelah ujan selesai. Jadi langsung kelihatan siapa siswa yang ikut ujian online, siapa yang tidak ikut, beserta perolahan nilai ujian yang mereka dapatkan.

Seharusnya, bagi siswa yang tidak mengikuti ujian dan tugas daring wajib mengerjakan ujian susulan dan tugas-tugas daring selama masa remedial. Yaitu sejak tanggal 9 Juni hingga tanggal sebelum 20 Juni saat pembagian raport. Namun, tetap saja ada siswa yang cuek dan tidak berniat mengerjakan ujian online dan tugas daringnya. Mungkin dia merasa terlalu euforia dengan kegiatan pembelajaran daring Pandemik COVId-19 dan beranggapan tidak akan tinggal kelas.

Ya...namun semua butuh usaha.

Tidak bisa seenaknya saja memetik hasil ujian dengan menerima raport sementara tidak ikut ujian online. Maka saat bagi raport sesuai instruksi dari kepala sekolah bahwa bagi siswa yang tidak mengikuti ujian dan tidak mengerjakan tugas daring maka raportnya ditangguhkan pembagiannya hingga mereka menyerahkan tugas-tugasnnya terlebih dahulu. Bila semua tugas sudah dikerjakan dan diserahkan barulah raport akan dibagikan.

Namun yang terjadi adalah setelah bagi raport pun masih ada juga siswa yang mengirim WA menanyakan apakah masih boleh ikut ujian. Bukan hanya itu, siswa yang tidak ikut ujian malas berusaha. Tidak mau mencari atau bertanya pada temannya malah bolak balik menjapri gurunya, bahkan ada pula siswa yang melakukan tawar menawar dengan gurunya agar jawaban soal ujian bisa besok saja dikumpullkan karena dia dengan enteng menjawab,

" Bu...besok saja ya saya kumpul tugas daring saya, solanya hari ini saya mau ke pantai"

Aduh biyung...

Mumet gurunya.

Lubuk Pakam, 26 Juni 2020