#tantangangurusiana hari ke 22

Manfaat Mengajarkan Ilmu yang Bermanfaat

Hadis, dari Abu Hurairah r.a, dari Nabi saw, yang artinya

"Bila seorang hamba meninggal, maka terputuslah amalnya kecuali 3 perkara: sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, serta anak saleh yang senatiasa mendoakan kebaikan baginya.”

Kita umat beriman yakin bahwa hidup kita di dunia merupakan tempat menabung amal yang akan kita gunakan kelak di akhirat. Baik atau buruk pekerjaan kita akan kita pertanggung jawabkan nanti di pengadilan Allah. Akhirat merupakan tempat kita menuai apa yang kita tanam kini waktu hidup di dunia.

Amal shaleh yang kita lakukan akan terputus setelah kita meninggal. Kita tidak punya kesempatan lagi untuk melakukan kebaikan. Namun pahala dari apa yang kita tinggalkan masih bisa tetap mengalir. Ada tiga hal yang bisa tetap menambah berat timbangan kebaikan kita yaitu “ Sedekah Jariyah, Ilmu yang bermanfaat dan anak yang shaleh yang selalu mendoakan kita” seperti yang dikatakan nabi melalui hadistnya.

Tentang “Ilmu yang Bermanfaat”, saya jadi teringat dengan sebuah buku karangan Almarhum Syekh Ali Jaber. Buku ini saya beli sekitar satu bulan sebelumbeliau meninggal.. “ Buku yang berjudul “Amalan Ringan Paling Menakjubkan “. Buku yang betul-betul luar biasa. Dalam buku tersebut beliau mengajarkan malan-amalan yang mudah untuk dilaksanakan namun punya manfaat yang luar biasa. Pahala yang berlipat ganda sepoerti yang dijanjikan Allah melalui Al Quran dan hadis Rasul. Buku hebat dengan bahasa yang sederhana yang mudah dipahami.

Semoga buku ini menjadi salah satu “ilmu yang bermanfaat yang beliau tinggalakan diantara sekian buku dan kajian-kajian ilmu lainnya yang tetap bisa kita tonton dan kita dengarkan. Semoga amal jariyah ini menambah melimpahnya pahala bagi almarhum. Dan semoga kita juga bisa meninggalkan sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain walaupun nanti kita sudah tidak bisa lagi berbuat, sebagai amal jariyah yang pahalanya terus mengalir walau kita sudah tiada. Amiin.

Semoga bermanfaat ....